SETIAP orang pasti punya sifat dan selera dalam melakukan sesuatu. Begitu juga dengan konsumen. Memperlakukan konsumen dengan baik tak hanya sebatas berbicara sopan dan tersenyum ramah. Mereka juga perlu diperlakukan sebagai seorang individu.
Memperlakukan sebagai seorang individu artinya kamu perlu memahami kebutuhan dan keinginan setiap konsumen. Hal ini bisa membantumu memahami prospek bisnis ke depannya.
Dengan mengetahui apa yang dianggap penting oleh konsumen, kamu bisa menyusun strategi supaya bisnismu maju dan konsumen senang. Cara ini juga bisa menghindarimu dari pemberian diskon atau promo berlebih. Sebab tidak semua konsumen berorientasi pada harga murah.
Nah, karena tidak mungkin bagimu untuk menghafal semua konsumen, kamu bisa membagi mereka ke dalam beberapa kategori. Mengacu pada Customer Experience Insight, ada empat tipe konsumen yang biasanya dijumpai.
Baca Juga:

Harga
Jenis konsumen yang paling umum ditemui, yaitu tipe yang mementingan harga murah pada barang atau jasa. Mereka dinilai memilih loyalitas yang rendah dan bisa berpindah toko dengan mudah selama harganya dinilai sesuai dengan keinginan.
Cara bernegosiasi dan menghadapi konsumen ini adalah dengan mempertimbangkan biaya dan modal sebelum menetapkan harga jual. Hal ini bisa membantumu membuat harga yang bersaing, tetapi tetap dengan untung yang lumayan. Jika bisa, hindari juga menambahkan terlalu banyak pelayanan tambahan supaya harganya bisa lebih rendah.
Relasi
Seperti namanya, konsumen jenis ini menganggap penting hubungan antara penjual dan pembeli. Mereka mengharapkan adanya pelayanan yang sesuai, baik dari segi produk maupun customer service. Jenis konsumen ini punya loyalitas yang tinggi terhadap jenama favorit mereka.
Cara berhadapan dengan konsumen jenis ini adalah berfokus pada pelayanan dan koreksi terhadap ketidakpuasan pelanggan. Kamu bisa menyusun strategi dan solusi untuk mengatasi apa yang menyebabkan konsumen merasa kecewa.
Baca Juga:

Nilai
Jenis konsumen ini berfokus pada nilai dan kualitas barang atau jasanya. Sederhananya, mereka menginginkan sesuatu yang proses produksinya efektif dan memerlukan modal yang pas, tetapi dengan kualitas yang baik.
Cara untuk mempertahankan jenis konsumen ini adalah dengan fokus pada kualitas barang atau jasa yang kita hasilkan. Pastikan kamu bisa menghasilkan sesuatu yang bernilai. Justru, hindari menurunkan modal produksi dan harga barang hanya karena takut kehilangan konsumen.
Taktik
Jenis konsumen ini pasti sering kamu temui di pasar atau toko. Konsumen tipe ini berorientasi pada value dan relationship. Namun, mereka akan pura-pura menawar harga karena percaya cara itu bisa membuatnya mendapatkan harga yang lebih murah.
Cara terbaik untuk bernegosiasi dengan jenis konsumen ini adalah dengan teguh pada nilai produk yang kita anut. Selain itu, coba rayu dam tarik-ulur konsumen dengan memberi tahu kalau ada harga maka ada kualitas. (mcl)
Baca Juga: