Puluhan Polisi Bantu Ferdy Sambo Tutupi Kasus Brigadir J Bakal Diadili Mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo (tengah) berjalan keluar ruangan usai mengikuti sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP), Jumat (26/8/2022). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww)

MerahPutih.com - Satu per satu oknum polisi yang diduga terlibat perintangan pengusutan kasus kematian Brigadir J bakal segera disidangkan.

Komisi Kode Etik Polri (KKEP) akan bekerja maraton untuk memutuskan nasib 35 anggota polisi yang diduga terlibat menghalangi penyidikan kasus pembunuhan Brigadir J.

Diketahui, terdapat 97 personel kepolisian yang diperiksa Inspektorat Khusus (Irsus) Polri terkait pelanggaran kode etik kasus Brigadir J. Dari jumlah itu, 35 di antaranya diduga kuat melakukan pelanggaran etik.

Baca Juga:

Kejagung Kembalikan Berkas Perkara Seluruh Tersangka Pembunuhan Brigadir J

"Pekan depan tentunya dari Biro Wabprof bekerja secara maraton juga tidak mengenal lelah akan juga menggelar sidang-sidang bagi terduga pelanggar obstruction of justice yang lainnya," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di Jakarta Selatan, Jumat (2/9).

Dari 35 orang tersebut, tujuh orang yang menjadi tersangka pidana menghalangi penyidikan atau obstruction of justice.

Mereka adalah Irjen Ferdy Sambo (mantan Kadiv Propam Polri), Brigjen HK (mantan Karopaminal Divisi Propam Polri), Kombes AN (mantan Kaden A Biropaminal Divisi Propam Polri), dan AKBP ARA (mantan Wakadaen B Biropaminal Divisi Propam Polri).

Berikutnya Kompol BW (mantan PS Kasubbagriksa Baggaketika Rowabprof Divisi Propam Polri), Kompol CP (mantan PS Kasubbagaudit Baggaketika Rowabprof Divisi Propam Polri) dan AKP IW(mantan Kasubnit I Subdit III Dittipidum Bareskrim Polri).

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA] Luhut Perintahkan Kabareskrim Usut Kasus Pembunuhan Brigadir J

"Akan kami gelar semua sampai dengan tuntas," ujar Dedi.

Terkini, sidang KKEP resmi memecat Kompol CP sebagai anggota Polri karena menghalangi penyidikan.

Sementara pada ranah pidana Polri telah menetapkan lima orang tersangka.

Mereka adalah, Irjen Ferdy Sambo, Bharada E, asisten rumah tangga sekaligus supir Kuat Ma'ruf dan Bripka Ricky Rizal, serta Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi. (Knu)

Baca Juga:

Tiga Temuan Komnas HAM di Balik Pembunuhan Brigadir J

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Mendag Zulkifli Klaim Berhasil Stabilkan Harga Bahan Pokok
Indonesia
Mendag Zulkifli Klaim Berhasil Stabilkan Harga Bahan Pokok

"Alhamdulillah, dalam waktu dua minggu saya bertugas, harga minyak goreng kemasan sederhana mulai turun sesuai dengan HET yaitu sebesar Rp 14.000/liter," terangnya.

Momen Megawati Serahkan Foto Peristiwa Batu Tulis kepada Presiden Jokowi
Indonesia
Momen Megawati Serahkan Foto Peristiwa Batu Tulis kepada Presiden Jokowi

Di dalamnya, terdapat bingkai foto yang memotret peristiwa Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4). Peristiwa itu merupakan pertama kalinya Megawati mengumumkan Ganjar sebagai calon presiden.

Dukung Prabowo, Budiman Sudjatmiko Ogah Mundur dari PDIP
Indonesia
Dukung Prabowo, Budiman Sudjatmiko Ogah Mundur dari PDIP

Budiman Sudjatmiko secara terbuka menyatakan dukungan terhadap Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi bakal calon presiden di Pilpres 2024.

Perlakuan Firli ke Lukas Enembe jadi Preseden Buruk Penanganan Kasus Korupsi
Indonesia
Perlakuan Firli ke Lukas Enembe jadi Preseden Buruk Penanganan Kasus Korupsi

Ketua IM57+ Institute, Praswad Nugraha menilai perlakuan Firli Bahuri kepada Lukas Enembe menjadi preseden buruk bagi penanganan kasus korupsi ke depan.

[HOAKS atau FAKTA]: Jakarta Dilanda Angin Puting Beliung Sampai Hilang dari Peta
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jakarta Dilanda Angin Puting Beliung Sampai Hilang dari Peta

Beredar informasi berupa unggahan video di media sosial YouTube dengan judul yang mengklaim Jakarta akan dilanda puting beliung hingga menyebabkan hilang dari peta.

Presiden Jokowi Tanggapi Mimpi SBY Naik Kereta Bareng Dirinya dan Megawati
Indonesia
Presiden Jokowi Tanggapi Mimpi SBY Naik Kereta Bareng Dirinya dan Megawati

Jokowi menilai, tulisan SBY soal mimpinya merupakan hal bagus karena mantan presiden bersama-sama membangun negara ini.

Demokrat Punya Alasan Kuat Desak Anies Segera Umumkan Cawapres
Indonesia
Demokrat Punya Alasan Kuat Desak Anies Segera Umumkan Cawapres

Anies Baswedan tak kunjung mengumumkan figur calon wakil presiden (cawapres) pendampingnya.

Gibran Beri Sinyal Gelar Konser K-Pop di Kota Solo
Indonesia
Gibran Beri Sinyal Gelar Konser K-Pop di Kota Solo

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka akan membuat kejutan lagi pada pecinta musik nasional tahun 2023.

Anggota Polri dan TNI Terlibat Kasus Pencurian Kabel Telkom di Solo
Indonesia
Anggota Polri dan TNI Terlibat Kasus Pencurian Kabel Telkom di Solo

Plt Kapolresta Surakarta Kombes Alfian Nurrizal mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (27/10), pada pukul 01.00 WIB.

Besok, DPR Sahkan RUU Papua Barat Daya
Indonesia
Besok, DPR Sahkan RUU Papua Barat Daya

DPR RI akan mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Pembentukan Provinsi Papua Barat Daya menjadi Undang-Undang, dalam rapat paripurna yang akan digelar pada Kamis (17/11) besok.