MerahPutih.com - Kasus COVID-19 menyerang Griya PMI Solo, Jawa Tengah. Dari 104 penghuni sebanyak 66 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) ikut terpapar Corona.
Sekretaris PMI Solo, Sumartono Hadinoto mengatakan, kejadian tersebut diketahui pada Kamis (3/3). Kejadian itu bermula ada satu orang bergejala masuk angin. Kemudian dilakukan tes swab atigen ternyata positif.
Baca Juga
Di Surabaya, 79 Persen Warga Terpapar COVID-19 Berusia Produktif
"Bermula satu orang positif kita tracing total ada 104 orang positif," ujar Sumartono, Jumat (4/3).
Ia mengatakan yang terpapar COVID-19 di Griya PMI Solo terdiri dari staf sembilan orang, mahasiswa praktik kerja lapangan (PKL) 29, dan ODGJ 66 orang. Semua yang terpapar berstatus orang tanpa bergejala (OTG).
"Paling banyak terpapar dari ODGJ di Griya PMI Solo. Semua berstatus OTG atau bergejala," katanya
Baca Juga
Penambahan Kasus Harian COVID-19 Turun Lagi, Tak Sampai 38 Ribu
Ia mengatakan tracing dilakukan dua kali pada Kamis dan Jumat. Semua yang terpapar dilakukan karantina di Griya PMI Solo.
"Semua yang terpapar kita karantina jadi satu di Griya PMI Solo. Karantina dilakulan selama 10 hari sesuai aturan pemerintah," kata dia
Ia menambahkan ini kejadiam pertama kali di Griya PMI ditemukan kasus corona. Sebelumnya, di kantor PMI ada dua nakes meninggal karena COVID-19 dan puluhan karyawan lain terpapar.
"Selama dikarantina kita kirim makanan dan multi vitamin. Penyemprotan sudah dilakukan untuk memutus rantai penularan COVID-19," tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga