PT INKA Minta Maaf LRT Jabodebek Sering Alami Gangguan


Penumpang LRT. (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - PT Industri Kereta Api (INKA) menyampaikan permohonan maaf ihwal seringnya gangguan kereta Light Rail Transit atau LRT Jabodebek setelah resmi beroperasi pada Senin (28/8) kemarin.
Teranyar LRT Jabodebek kembali alami gangguan pada Rabu malam (30/8) sehingga penumpang tujuan Bekasi diturunkan di Stasiun Cawang. Setelah sebelumnya juga dilaporkan listrik LRT Jabodebek mati parsial di Stasiun Halim pada hari yang sama.
Baca Juga:
Puan Harap LRT Jabodebek Bantu Kurangi Polusi Udara di Ibu Kota
"Kami sampaikan juga permohonan maaf telah membuat kegaduhan dan ketidaknyamanan," kata Senior Manager Humas dan Kantor Perwakilan PT INKA Agung Dwi Cahyono, Kamis (31/8).
Atas insiden itu, Agung menuturkan, pihaknya berkomitmen untuk memberikan yang terbaik kepada pengguna LRT Jabodebek.
Agung mengungkapkan, bahwa salah satu gangguan LRT Jabodebek pada bagian pintu.
"Perihal pintu yang akhir-akhir ini sering gangguan, hal ini menjadi konsentrasi INKA untuk menyelesaikan," paparnya.
Menurut dia, LRT Jabodebek didesain menggunakan sistem Grade of Automation level 3 atau GoA3. Maka, seluruh bagian termasuk pintu berfungsi dan dimonitor oleh sensor. Namun, dalam operasionalnya masih terjadi gangguan kondisi teknis pintu.
Baca Juga:
Kemenhub Buka Alasan LRT Jabodetabek Belum Beroperasi sampai Larut Malam
"Yang menjadi evaluasi dan perbaikannya seperti kurang sentris sistem mekanik akibat getaran, limit switch tidak respon," urainya.
Agung mengatakan, proses perbaikan terus dilakukan oleh PT INKA, selaku produsen LRT Jabodebek. Tahap perbaikan gangguan pada sistem pintu ditargetkan rampung dalam waktu secepatnya.
Sementara itu, Public Relations LRT Jabodebek Kuswardoyo mengungkapkan, gangguan pintu pada kereta LRT berdampak pada perjalanan kereta lainnya. Lebih lanjut, kata dia, kereta yang mengalami gangguan sudah dipindahkan ke depo untuk dilakukan evaluasi oleh tim INKA dan KAI.
"Apa penyebab gangguan, perawatan sarana LRT hingga saat ini masih di bawah tanggung jawab INKA, sehingga kami mengkoordinasikan penanganan sarana tersebut dengan tim INKA," jelasnya. (Asp)
Baca Juga:
LRT Jabodebek Layani 28.925 Penumpang saat Hari Pertama dan Kedua Setelah Diresmikan
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
2 Tahun Beroperasi, LRT Jabodebek Layani 43,7 Juta Pelanggan

Jakarta tak Bisa Maju Sendirian, Pramono: Kota Penyangga Harus Saling Tolong-menolong

Hari Ini Jabodetabek Cerah Berawan Kecuali Bogor, Suhu Maksimal 33 Derajat Celcius

KAI Group Layani 286,57 Juta Pelanggan dalam 7 Bulan: LRT Jabodebek Naik 47 Persen

Proyek LRT Jakarta Sudah Capai 61,79 Persen Per 31 Juli 2025

Pramono Pastikan Tarif Transjakarta, MRT, dan LRT Cuma Rp 80 saat HUT RI

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Butuh Biaya Gede, Duit Semua Dari APBD

Jalan Tambak Jakpus Ditutup hingga Februari 2026 Imbas Proyek LRT Velodrome - Manggarai

LRT Jabodebek Tambah Jumlah Perjalanan di Hari Kerja Mulai 1 Juli

Yuk, Wisata Murah Keliling Jakarta! Tarif TransJakarta, MRT dan LRT Rp 1 Saat HUT ke-498
