PSI Tetap Optimis Lolos ke Parlemen Walau Elektabilitasnya Masih Rendah

Pradia EggiPradia Eggi - Jumat, 19 Januari 2024
PSI Tetap Optimis Lolos ke Parlemen Walau Elektabilitasnya Masih Rendah

Deklarasi Politik PSI di Djakarta Theater, Jakarta, Senin (25/9/2023). Foto: ANTARA/Narda Margaretha Sinambela/aa.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Elektabilitas Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di bawah kepemimpinan Kaesang Pangarep mengalami peningkatan dibandingkan masa kepemimpinan Grace Natalie dan Giring Ganesha.

Namun, peningkatan elektabilitas tersebut belum mencukupi untuk memastikan perolehan kursi bagi PSI di parlemen pada Pemilu 2024.

Berdasarkan hasil survei terkini dari Indikator Politik Indonesia, elektabilitas partai yang memiliki lambang mawar, PSI hanya mencapai angka 1,4 persen.

Artinya, Kaesang dan timnya perlu berupaya lebih keras agar elektabilitas PSI meningkat dan mencapai setidaknya 4 persen sesuai ambang batas parlemen atau parliamentary threshold, yang diperlukan untuk mendapatkan kursi di DPR RI.

Baca Juga: Kaesang Pangarep Ungkap Alasan Pilih Gabung PSI

Meski survei dari lembaga pengumpulan opini tidak sepenuhnya menghancurkan harapan pengurus PSI untuk masuk ke Senayan, Juru Bicara PSI, Sigit Widodo, menyatakan keyakinan mereka untuk berhasil meraih kursi di parlemen dalam Pemilu 2024.

Sigit mengungkapkan bahwa hasil survei belum dengan pasti menempatkan PSI pada posisi yang tidak mungkin mencapai parlemen. Dia menegaskan bahwa elektabilitas PSI, menurut hasil survei, masih berada dalam rentang margin of error yang dapat diterima.

“Hasil survei bervariasi dan masih dalam rentang margin of error untuk masuk parlemen,” ujar Sigit dalam keterangannya, Jumat (19/1).

Baca Juga: Telaah Kegagalan 'Jualan Baliho Jokowi' Dongkrak Elektabilitas PSI

Lebih lanjut, Sigit menyampaikan bahwa menjelang pencoblosan pada 14 Februari 2024, Kaesang dan elite PSI terus melakukan safari politik ke berbagai daerah di Indonesia untuk meyakinkan rakyat memilih partai mereka.

“PSI tetap optimis, karena Mas Kaesang bekerja keras keliling Indonesia untuk meyakinkan rakyat memilih PSI. Struktur partai dan caleg juga bekerja keras,” pungkasnya. (Pon)

#PSI #Kaesang Pangarep
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
PSI Desak Publik Cerdas: Peresmian Jokowi 2018 Itu Bandara Negara, Bukan Bandara yang Diributkan Menhan Sjafrie Sjamsuddin
PSI berharap agar masyarakat lebih bijak dan kritis dalam mencerna setiap informasi yang diterima
Angga Yudha Pratama - Kamis, 27 November 2025
PSI Desak Publik Cerdas: Peresmian Jokowi 2018 Itu Bandara Negara, Bukan Bandara yang Diributkan Menhan Sjafrie Sjamsuddin
Indonesia
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Ariyadi menegaskan bahwa menyeret-nyeret PDIP dalam narasi yang tidak berdasar hanya menunjukkan upaya memutarbalikkan fakta
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 22 November 2025
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Indonesia
Gimmick Baru PSI, Tinggalkan Sapaan Bro dan Sis Demi Kesan Lebih Egaliter
Ketua Harian PSI Ahmad Ali mencontohkan sapaan Bro dan Sis tidak sesuai jika digunakan dalam konteks tertentu, misalnya saat berkunjung ke pondok pesantren.
Wisnu Cipto - Sabtu, 22 November 2025
Gimmick Baru PSI, Tinggalkan Sapaan Bro dan Sis Demi Kesan Lebih Egaliter
Indonesia
Prostitusi Berulang di Gang Royal, Dewan DKI Minta Penegakan Tegas untuk Tindakan Melanggar Hukum
Mengacu kepada Perda (Peraturan Daerah) No 8/2007 tentang Ketertiban Umum, setiap orang dilarang untuk melakukan kegiatan seks komersial di Jakarta.
Dwi Astarini - Jumat, 21 November 2025
Prostitusi Berulang di Gang Royal, Dewan DKI Minta Penegakan Tegas untuk Tindakan Melanggar Hukum
Indonesia
Kritik Wacana Pembatasan Game Online Usai Ledakan SMAN 72, PSI Jakarta: Orang Tua Harus Awasi Anak, Bukan Salahkan Game
PSI menilai wacana pembatasan game online usai kasus SMAN 72 hanya mencari kambing hitam. Justin Adrian menegaskan orang tua harus bertanggung jawab atas anak.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 15 November 2025
Kritik Wacana Pembatasan Game Online Usai Ledakan SMAN 72, PSI Jakarta: Orang Tua Harus Awasi Anak, Bukan Salahkan Game
Indonesia
PSI Jakarta Tolak Pemotongan Subsidi Pangan, Warga Juga Disebut Sulit Akses
Josephine mengungkapkan, ia sering menerima keluhan dari masyarakat yang kesulitan mendapatkan pangan subsidi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 12 November 2025
PSI Jakarta Tolak Pemotongan Subsidi Pangan, Warga Juga Disebut Sulit Akses
Indonesia
PSI Desak Gubernur Pramono Ubah Aturan BPHTB, Era Anies Digratisiskan Rumah di Bawah Rp 2 Miliar
Kebijakan terbaru Pemerintah DKI itu tidak memberikan keringanan sama sekali apabila dibandingkan dengan kebijakan sebelumnya dalam Peraturan Gubernur (Pergub) No. 23/2023
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 12 November 2025
PSI Desak Gubernur Pramono Ubah Aturan BPHTB, Era Anies Digratisiskan Rumah di Bawah Rp 2 Miliar
Indonesia
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Banyak program yang terkesan hanya menghibur warga DKI Jakarta
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Indonesia
Jumat Malam Tol JORR Macet Parah, PSI Minta Jam Operasional Truk di Jakarta Dibatasi
Jumat (31/10) malam kemarin terjadi kemacetan parah yang membentang sepanjang Jalan Outer Ring Road (JORR) dari arah Kembangan menuju Cengkareng, Jakarta Barat.
Wisnu Cipto - Sabtu, 01 November 2025
Jumat Malam Tol JORR Macet Parah, PSI Minta Jam Operasional Truk di Jakarta Dibatasi
Indonesia
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
Disebut tokoh yang sangat berpengaruh dan dekat dengan kader PSI.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
Bagikan