PSI DKI Bantah Fraksinya di Geledah KPK Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah PSI Jakarta, Elva Farhi Qolbina. (Foto: PSI

MerahPutih.com - PSI DPRD DKI Jakarta buka suara terkait isu fraksinya digeledah oleh KPK pada Selasa (17/1) kemarin.

Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah PSI Jakarta, Elva Farhi Qolbina menerangkan, bahwa KPK hanya menggeledah ruangan Golkar bukan PSI.

Baca Juga:

KPK Periksa Istri dan Anak Lukas Enembe

"Bukan kantor Fraksi PSI yang digeledah KPK. Di gedung DPRD DKI Jakarta, kebetulan kami di Lantai 4, satu lantai dengan Fraksi Golkar. Ketua Fraksi kami sudah pastikan ke Setwan dan Pamdal bahwa penyidik KPK hanya memeriksa ruangan Fraksi Golkar," tegas Elva.

Elva pun tegaskan, penggeledahan ini kan berkaitan dengan kasus dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulogebang.

"Kasus lama dari tahun 2018-2019 ketika PSI DKI belum masuk parlemen, kami belum masuk Kebon Sirih. Jadi jangan dikait-kaitkan dengan PSI," jelasnya.

Baca Juga:

KPK Tidak Akan Fasilitasi Lukas Enembe Berobat ke Luar Negeri

Ketika ditanya tentang keterkaitan dengan Isu Bansos yang sedang ramai, Elva menegaskan bahwa pada saat yang bersamaan, untuk urusan tersebut PSI sudah bersurat ke Pasar Jaya untuk meminta klarifikasi.

"Bukan ranah kami untuk menjelaskan apakah kedua isu ini berkaitan, yang pasti proses pengawalan terkait isu bansos beras akan terus berjalan sesuai dengan ranah anggota DPRD untuk menjalankan fungsi pengawasan," pungkasnya. (Asp)

Baca Juga:

KPK Duga Korupsi Lukas Enembe Sampai Rp 1 Triliun

Penulis : Asropih Asropih
Tag
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
61 Persen Masyarakat Puas dengan Kinerja Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf
Indonesia
61 Persen Masyarakat Puas dengan Kinerja Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf

"61,0 persen puas dengan kinerja pemerintah. Sedangkan, 33,2 persen responden yang menyatakan tidak puas dan 5,9 persen tidak menjawab," ujar Pangi

Selama Empat Bulan Terakhir Ada 330 Kasus Kebakaran di Jakarta
Indonesia
Selama Empat Bulan Terakhir Ada 330 Kasus Kebakaran di Jakarta

Setidaknya sejak Januari sampai dengan April 2022 sudah ada 330 kebakaran di Jakarta

Salat Idul Adha di JIS, Anies Baswedan Bawa Anak Istri
Indonesia
Salat Idul Adha di JIS, Anies Baswedan Bawa Anak Istri

Hari ini adalah untuk pertama kalinya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar Salat Idul Adha di JIS.

Gunung Anak Krakatau Erupsi, Masyarakat Diminta tidak Mendekat
Indonesia
Gunung Anak Krakatau Erupsi, Masyarakat Diminta tidak Mendekat

Gunung berapi yang terletak di Selat Sunda ini pertama kali erupsi pada pukul 00:41 WIB.

FIFA Tunjuk Stadion Manahan Solo Jadi Lokasi Penutupan Piala Dunia U-20
Indonesia
FIFA Tunjuk Stadion Manahan Solo Jadi Lokasi Penutupan Piala Dunia U-20

FIFA menunjuk Stadion Manahan Solo sebagai venue final Piala Dunia U-20 sekaligus Closing ceremony atau upacara penutupan.

DPRD Minta Dukcapil Jemput Bola Urus Administrasi Warga Korban Depo Pertamina
Indonesia
DPRD Minta Dukcapil Jemput Bola Urus Administrasi Warga Korban Depo Pertamina

"Saya minta Disdukcapil secara proaktif mendata masyarakat yang terdampak kebakaran Plumpang, dan memverifikasi terkait data-data yang dibutuhkan," ujarnya.

Ramadan Fest 2.0 Dibuka, Tetap Produktif dengan Bertanding Basket
Indonesia
Ramadan Fest 2.0 Dibuka, Tetap Produktif dengan Bertanding Basket

Kompetisi basket Ramadan Fest 2.0 resmi dibuka. Memasuki tahun keduanya, kompetisi di bulan Ramadan ini mengusung tema Satu Jiwa Satu Rasa yang digagas oleh promotor olah raga D' Greenfield di D'Greenfield Arena, Taman Mangu Indah, Pondok Aren.

Pembunuh Sewaan Penembak Istri TNI di Semarang Dibayar Rp 120 Juta
Indonesia
Pembunuh Sewaan Penembak Istri TNI di Semarang Dibayar Rp 120 Juta

Kapolda Jawa Tengah, Inspektur Jenderal Polisi Ahmad Luthfi mengatakan, empat orang anggota kelompok pembunuh bayaran yang melancarkan percobaan pembunuhan, diupah Rp 120 juta.

Mahfud MD Ungkap Penyebab Anjloknya Indeks Persepsi Korupsi Indonesia
Indonesia
Mahfud MD Ungkap Penyebab Anjloknya Indeks Persepsi Korupsi Indonesia

Transparansi Internasional merilis bahwa Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia pada 2022 turun dibandingkan 2021, yaitu dari 38 jadi 34.

Angka Kepuasaan terhadap Jokowi Naik Tak Sampai 1 Persen di Februari 2023
Indonesia
Angka Kepuasaan terhadap Jokowi Naik Tak Sampai 1 Persen di Februari 2023

Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei yang menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo.