Prestasi Sanggar Kesenian Gong Si Bolong

Ana AmaliaAna Amalia - Kamis, 31 Desember 2015
Prestasi Sanggar Kesenian Gong Si Bolong
Salah seorang penerus penjaga Gong Si Bolong, Buang Jayadi (Foto: MerahPutih/Noer Ardiansyah)

MerahPutih Budaya - Seperti peribahasa, "Akal tak sekali tiba, runding tak sekali datang" yang berarti, tidak ada sesuatu yang langsung menjadi sempurna. Meski beranggotakan orang yang sudah berumur, Sanggar Kesenian Tradisional Gong Si Bolong, Depok seringkali mendapatkan penghargaan dari pemerintah.

Hal tersebut tentu tidak lepas dari kesabaran serta keuletan pemimpin sanggar dan juga anggotanya.

"Alhamdulillah, penghargaan sudah banyak. Meski masih belum seberapa," ucap Ketua Sanggar Kesenian Tradisional Gong Si Bolong, Engkong Buang Jayadi di rumahnya, Jalan Tanah Baru, Gang Empang III no. 9, Depok, Rabu (30/12).

Beberapa penghargaan terbesar yang pernah didapat adalah Anugerah Kebudayaan Tahun 2011, Pelestari dan Pengembang Warisan Budaya oleh Wakil Presiden, dan Pengelolaan Taman Budaya, Jawa Barat oleh Gubernur Jawa Barat tahun 2013.

"Plakat ini, beberapa. Masih ada lagi. Meskipun sudah aki-aki, alhamdulillah bisa mendapatkan ini," ucapnya sambil tertawa.

Seperti kata Sayidina Ali, "Orang tua dihormati karena pengalamannya. Sayangi anak muda karena sedikit dosanya." Begitu juga yang terjadi oleh sanggar tersebut. Kendatipun sudah tua, semangat dan ketekunannya merupakan pengalaman yang patut ditiru. "Kami juga pernah, diminta oleh Kedutaan Besar Belanda untuk memberikan video kegiatan sanggar ini untuk dibawa ke sana. Alhamdulillah," tutupnya. (Ard)

BACA JUGA:

  1. Ritual Perawatan Khusus Gong Si Bolong
  2. Sanggar Kesenian Gong Si Bolong Simpan Benda-Benda Bersejarah
  3. Kisah Mistis di Balik Penemuan Gong Si Bolong Depok
#Gong Si Bolong
Bagikan
Ditulis Oleh

Ana Amalia

Happy life happy me
Bagikan