Prajurit TNI Tewas Ditembak KKB di Intan Jaya Setelah Salat Subuh
MerahPutih.com - Aksi teror kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua kembali terjadi pada Jumat (22/1), menewaskan dua prajurit TNI.
Mereka gugur dalam baku tembak yang terjadi di Kabupaten Intan Jaya.
Kepala Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kapen Kogabwilhan) III Kolonel Czi Gusti Nyoman Suriastawa mengatakan, prajurit TNI Pratu Roy Vebrianto ditembak usai melaksanakan salat subuh di Pos Titigi Yonif Raider 400/BR di Kampung Titigi, Intan Jaya, Papua.
Baca Juga:
"Pratu Roy ditembak dari jarak 200 meter pada saat melaksanakan pembersihan usai melaksanakan ibadah salat subuh," ucap dia kepada wartawan, Sabtu (23/1).
Sementara itu, korban lainnya Pratu Dedi dari Pos Hitadipa menjadi korban penembakan saat melakukan pengejaran.
"Korban juga ditembaki secara membabi buta dari arah ketinggian di hutan yang terletak antara Kampung Sugapa Lama dan Kampung Hitadipa," kata Suriastawa.
Suriastawa melaporkan kedua korban tersebut akan dievakuasi ke Timika menggunakan Heli Caracal.
Baca Juga:
Kontak Tembak dengan KKB di Titigi Papua, Satu Anggota Banteng Raiders Gugur
Pada 10 Januari 2021 lalu, TNI juga terlibat kontak senjata dengan KKB.
Dandim 1705/Nabire Letkol Benny Wahyudi menerangkan, penyerangan tersebut diduga melibatkan kelompok yang dipimpin Sabinus Waker.
Kontak senjata yang terjadi Kampung Titigi itu mengakibatkan Prada Agus Kurniawan gugur setelah tertembak di punggung. (Knu)
Baca Juga: