Prabowo Ajak Tenang Jelang Pemilu 2024, Pengamat: Berpengaruh Positif ke Silent Majority Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Gerindra Prabowo Subianto usai acara Reuni Akbar dan Halalbihalal Purnawirawan di Jogja Expo Center (JEC), Rabu (3/5/2023). ANTARA/Luqman Hakim

MerahPutih.com - Prabowo Subianto yang mengajak seluruh masyarakat untuk tenang jelang Pemilu 2024. Pernyataan tersebut diungkap Prabowo dalam acara Reuni Akbar dan Halal Bi Halal bersama dengan Purnawirawan TNI-Polri yang diselenggarakan di Jogja Expo Center, Yogyakarta, Rabu (3/5).

Direktur Eksekutif Komunikonten Hariqo Satria menilai, pernyataan Prabowo tersebut bisa berpengaruh positif ke masyarakat yang selama ini memilih diam atau “silent majority.”

Hariqo menilai, seruan Prabowo tersebut telah menjawab keresahan di sosial media di mana terjadi saling menjatuhkan di kalangan politisi maupun masyarakat dalam konteks persaingan politik.

Baca Juga:

Adian Napitupulu Sebut Tidak Pernah Mengejek Prabowo, Hanya Mengungkap Fakta

“Ajakan Prabowo agar seluruh masyarakat melawan adu domba, tidak saling menjelekkan, mewaspadai provokasi, bersaing ide dan program dalam Pemilu 2024 membawa nuansa politik yang sejuk dan berkualitas,” ucap Hariqo dalam keterangannya, Kamis (4/5).

Hariqo yakin pernyataan Prabowo disambut baik oleh semua pihak dan bahkan justru dapat membantu kinerja dari tiga lembaga pemilu, seperti KPU, Bawaslu, dan DKPP.

“Seruan Prabowo agar tidak saling adu domba menjawab keresahan terutama di berbagai grup WA (WhatsApp) dan pas di hati mayoritas warga yang diam atau silent majority,” jelasnya.

Baca Juga:

Elektabilitas Prabowo Unggul di Atas 10 Persen, Ganjar dan Anies Bersaing Ketat

Seperti diketahui, dalam acara halalbihalal di Yogyakarta tersebut, Prabowo mengajak untuk semua pihak tidak terlalu tegang dalam menghadapi Pemilu 2024.

Bahkan, Prabowo menganggap Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, yang juga bakal calon presiden di 2024 sebagai putra terbaik bangsa dan sahabat.

“Saudara-saudara, sekarang kita sudah melihat peta dan kita mungkin akan maju sebentar lagi, saya mengajak kita semua, sudahlah kita maju dengan baik, enggak usah terlalu tegang-tegangan," kata Prabowo.

"Kita sudah lihat sekarang mungkin pasangan yang sudah dicalonkan mungkin Mas Ganjar Pranowo dan Mas Anies Baswedan, saya ingin sampaikan mereka dua-duanya adalah putra-putra terbaik bangsa Indonesia juga. Mereka juga niat untuk berbuat yang baik untuk bangsa dan negara. Mereka juga saya kenal, mereka juga sahabat-sahabat saya," ucapnya. (Pon)

Baca Juga:

Cak Imin Jadi Prioritas sebagai Cawapres Prabowo

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Jokowi Setujui Pemberian Bantuan untuk Korban Gagal Ginjal Akut
Indonesia
Jokowi Setujui Pemberian Bantuan untuk Korban Gagal Ginjal Akut

Pemerintah berkomitmen membantu masyarakat atau korban terdampak Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA).

Luhut Sebut Aturan Soal Insentif Kendaraan Listrik Terbit Februari
Indonesia
Luhut Sebut Aturan Soal Insentif Kendaraan Listrik Terbit Februari

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan aturan terkait besaran insentif kendaraan listrik akan keluar awal Februari 2023.

Siap-Siap Hadapi Rekayasa Lalu Lintas saat Mudik Liburan Nataru
Indonesia
Siap-Siap Hadapi Rekayasa Lalu Lintas saat Mudik Liburan Nataru

Mabes Polri bakal menerapkan rekayasa lalu lintas saat arus mudik dan arus balik Natal dan tahun baru (Nataru) 2023.

Disparekraf DKI Terbitkan Aturan Kapasitas Penonton Konser Hanya 70 Persen
Indonesia
Disparekraf DKI Terbitkan Aturan Kapasitas Penonton Konser Hanya 70 Persen

Agar tak terjadi penonton terlalu berdesak-desakan hingga pingsan, kapasitas penonton hanya 70 persen dan dibatasi sampai pukul 24.00 malam.

Wakil Mundur, Bupati Indramayu Akui Ada Komunikasi Tidak Berjalan
Indonesia
Wakil Mundur, Bupati Indramayu Akui Ada Komunikasi Tidak Berjalan

Ia mengaku tidak memiliki masalah pribadi dengan Lucky Hakim sehingga dia mengajukan untuk mundur dari jabatannya.

KPK Berkoordinasi dengan Bareskrim Mencari Dito Mahendra
Indonesia
KPK Berkoordinasi dengan Bareskrim Mencari Dito Mahendra

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah berkoordinasi dengan Bareskrim Polri untuk mencari dan menghadirkan Mahendra Dito Sampurno alias Dito Mahendra sebagai saksi dalam penyidikan dua kasus berbeda.

PT KAI Upayakan Rel di Empang Bogor Bisa Dilewati Satu Jalur
Indonesia
PT KAI Upayakan Rel di Empang Bogor Bisa Dilewati Satu Jalur

"Upaya percepatan perbaikan jalur KA yang terdampak longsor di antara Bogor Paledang - Batu Tulis terus dilakukan tim prasarana PT.KAI Daop 1 bersama DITJENDKA Kemenhub hingga malam ini," tutur Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa

Silaturahmi Politik Diklaim Buka Ruang Dialog
Indonesia
Silaturahmi Politik Diklaim Buka Ruang Dialog

Silaturahmi dalam momentum Idul Fitri ini mencerminkan bahwa kompetisi antarpartai politik tidak menghalangi interaksi di antara mereka.

Ketua MPR Minta Pemerintah Serius Tangani Kasus Peretasan
Indonesia
Ketua MPR Minta Pemerintah Serius Tangani Kasus Peretasan

Pemerintah harus menanggapi serius maraknya kasus peretasan di tanah air yang menembus situs-situs pemerintahan maupun data pribadi masyarakat.

Tambahan Kasus Harian COVID-19 di Bawah 2 Ribu
Indonesia
Tambahan Kasus Harian COVID-19 di Bawah 2 Ribu

Melansir data Satgas COVID-19, hingga Kamis (15/12), ada 1.785 kasus baru corona. Sehingga total menjadi 6.706.053 kasus positif Corona.