Polri Dalami Keterlibatan Industri Farmasi Terkait Gangguan Ginjal Akut

Andika PratamaAndika Pratama - Jumat, 28 Oktober 2022
Polri Dalami Keterlibatan Industri Farmasi Terkait Gangguan Ginjal Akut
Ilustrasi. (ANTARA/HO)

MerahPutih.com - Bareskrim Polri tengah mendalami keterlibatan industri farmasi mengenai kasus gangguan ginjal akut anak. Disinyalir, ada industri farmasi yang akan ditindak pidana karena kandungan obatnya menyebabkan gangguan ginjal akut.

"Berikan kesempatan kami untuk mengumpulkan semua sampel dari mayoritas pasien," kata Direktur Tindak Pidana Tertentu (Dirtipidter) Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto saat dihubungi wartawan, Jumat (28/10).

Baca Juga

Investigasi Kasus Gangguan Ginjal Akut Harus Transparan

Namun demikian, Pipit belum merinci mengenai adanya keterlibatan industri farmasi lainnya.

Sekedar informasi, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K Lukito menyebutkan ada dua industri farmasi yang ditindak pidana karena kandungan obatnya menyebabkan gangguan ginjal akut.

“Yang penting juga dalam proses ini kami sudah mendapatkan dua industri farmasi yang akan kami tindak lanjuti menjadi pidana,” kata Penny K Lukito seusai rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (24/10).

Baca Juga

Polri Kumpulkan Bukti Dugaan Tindak Pidana Terkait Kasus Gangguan Ginjal Akut Anak

Penny enggan menyebutkan nama dua industri farmasi yang akan diseret ke ranah pidana tersebut. Karena proses penyidikan masih dalam proses. Namun ia berjanji jika sudah ditentukan, pasti akan diumumkan kepada publik.

Ia menerangkan saat ini, Kedeputian IV BPOM yaitu Kedeputian bidang Penindakan sudah ditugaskan untuk melakukan pemeriksaan kedua industri farmasi tersebut. Tentu bekerja sama dengan pihak kepolisian.

Penindakan pidana ini dilakukan, lanjut Penny, karena ditemukan adanya indikasi kandungan zat berbahaya seperti etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG) di dalam produk obat sirop tersebut, tidak hanya dalam konsentrasi sebagai kontaminan, tetapi justru konsentrasinya sangat tinggi. (Knu)

Baca Juga

Bantuan Internasional Berdatangan dalam Penanganan Gangguan Ginjal Akut

#Bareskrim #Ginjal #Gagal Ginjal
Bagikan
Bagikan