Politikus Golkar: New KPK, New Paradigma di Era New Normal

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 26 Juni 2020
Politikus Golkar: New KPK, New Paradigma di Era New Normal
Logo KPK. ANTARA/Benardy Ferdiansyah

MerahPutih.com - Anggota Komisi III DPR RI Sari Yuliati mengapresiasi sikap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang mengedepankan pencegahan korupsi untuk penyelamatan uang negara

"Saya apresiasi sikap KPK yang mengedepankan pencegahan korupsi guna menyelamatkan dan meminimalisir kerugian negara" ujar Sari, Kamis (25/6).

Baca Juga:

Rapor Merah KPK di Bawah Komando Firli Bahuri

Dalam hal ini, KPK dianggap perempuan yang akrab disapa Kak Sari ini sebagai new KPK.

"Saya sebut KPK ini new KPK, new paradigma di era new normal, bahwa pernyataan Ketua KPK yang menyebutkan lebih baik menyelamatkan uang negara daripada menangkap seseorang, tetapi uangnya sudah hilang merupakan sebuah terobosan yang revolusioner di KPK," tambah Kak Sari

Logo KPK. ANTARA/Benardy Ferdiansyah
Logo KPK. ANTARA/Benardy Ferdiansyah

Lebih lanjut, Sari meyakini tiga strategi pendekatan yang dilakukan KPK akan berdampak positif bukan hanya kepada pejabat negara, tetapi masyarakat juga.

"New KPK ini mempunyai tiga strategi pendekatan yaitu pendekatan pendidikan masyarakat, pendekatan pencegahan dan pendekatan penindakan yang saya yakini akan memberi dampak positif menekan angka korupsi, bukan hanya kepada pejabat negara tetapi juga Masyarakat," imbuh Sari.

Baca Juga:

KPK Cecar Eks Menkeu Agus Martowardojo Soal Proses Penganggaran e-KTP

Ketua KPK Firli Bahuri dalam rapat dengan DPR RI Kamis (25/06) menyampaikan perihal Kartu Pra Kerja yang dianggap belum menimbulkan kerugian negara dan tujuan kajian KPK tentang Kartu Pra Kerja adalah bagian dari pencegahan korupsi.

"Apa yang kami lakukan dalam rangka melakukan pencegahan korupsi akan lebih baik kita menyelamatkan uang negara daripada kita menangkap seseorang tapi uangnya sudah hilang lebih dahulu," kata Firli. (Pon)

Baca Juga:

Agus Martowardojo Bantah Diperiksa KPK Soal Cetak Uang Rupiah di Australia

#KPK
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Bagikan