MerahPutih.com - Penasehat DPD Gerindra DKI Jakarta, Mohamad Taufik menyarankan agar Anies Baswedan mencalonkan diri kembali menjadi Calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta dalam Pilgub 2024 nanti.
Menurut Taufik, langkah Anies di nasional akan berat lantaran tidak memiliki partai sebagai kendaraan politik guna memenangkan Gubernur DKI Jakarta itu di Pilpres 2024, meskipun elektabilitas Anies terus merangkak naik.
Baca Juga
Menyikapi ungkapan Taufik itu, politikus Partai Demokrat, To'pe Rendusara malah menyarankan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto yang harus ikut dalam pemilihan DKI 1 dengan mencalonkan diri menjadi Cagub 2024 mendatang.
"Gimana kalau pak Prabowo nyalon aja jadi gubernur?," cetus Tope Rendusara melalu media sosial Twitternya, Selasa (4/1).
Minta Anies Nggak Nyapres, Gerindra: Kalau Mau Aman Nyalon Lagi Jadi Gubernur - Gimana kalau pak Prabowo nyalon aja jadi gubernur? Kali aja bisa ngerasain menang jadi calon, iya gak sih ???????????? #dapsehttps://t.co/fghltbk7RM
— To'pe Rendusara (@TRendusara) January 3, 2022
Menurutnya, dengan mencalonkan jadi kandidat Pilgub DKI, Prabowo bisa menang, ketimbang harus kembali mendaftar jadi kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Baca Juga
Nama-Nama Potensial Jadi Gubernur DKI Setelah Anies Versi Taufik Gerindra
Diketahui Prabowo sudah tiga kali kalah dalam kontestasi Pemilu. Pada 2009 menjadi Cawapres dan 2014, serta pada 2019 menjadi Capres.
"Kali aja bisa ngerasain menang jadi calon, iya gak sih," tulisnya menyudahi.
Partai Gerindra sendiri merupakan salah satu partai politik yang mengusung Anies Baswedan pada Pilkada DKI 2017 silam.
Tapi, Gerindra memastikan akan tetap mengusung ketua umumnya, Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 mendatang. (Asp)
Baca Juga
Taufik Gerindra: Jangan Takut Sama Anies, Orang Enggak Punya Partai