Polisi Terus Sisir Terduga Teroris Anggota JAD di Jatim

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Sabtu, 03 April 2021
 Polisi Terus Sisir Terduga Teroris Anggota JAD di Jatim
Densus 88 (Foto: Polri)

MerahPutih.com - Empat terduga teroris di Jawa Timur tertangkap Tim Densus 88 Antiteror, setelah adanya penyerangan di Mabel Polri dan Bom di Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan. Penangkapan dilakukan di Tulungagung, Nganjuk, Surabaya dan Tuban.

Di Surabaya, terduga teroris berinisial S (41) ditangkap di Jalan Simopohan Utara II, Sukomanunggal, pukul 07.35 WIB. S selaku terduga teroris tersebut adalah warga Surabaya. Yang rumahnya digeledah berlangsung sekitar 1 jam. Lalu berikutnya seorang warga Tuban ditangkap di sekitar Pasar Rengel, Kecamatan Rengel, usai mengantar anaknya sekolah.

Baca Juga:

Terorisme Dinilai Jadi Ancaman Serius Sektor Pariwisata

"Benar, ada di dua lokasi penangkapannya. Satu ada di Surabaya dan satunya lagi di Tuban," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko, Jumat (02/3).

Sebelumnya, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri sempat mengamankan dua terduga teroris di Tulungagung dan Nganjuk saat Selasa (30/3). Jika di Tulungagung seorang terduga teroris berinisial NMR sekitar pukul 14.30 WIB di Desa Buntaran, Kecamatan Rejo, Tulungagung diamankan.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol. Gatot Repli Handoko. (Foto: MP/ Andika)
Kabid Humas Polda Jatim Gatot Repli. (Foto: MP/Andika)

Kemudian di Nganjuk seorang terduga teroris berinisial LAM juga berhasil diamankan petugas dengan barang bukti satu buku Fiqih Jihad yang berhasil disita. Namun, polisi belum bisa menjelaskan detil datanya sebab masih ada di tim Densus 88 Antiteror Polri.

"Data kedua terduga teroris tersebut masih di tim. Dari hasil informasi yang kami terima, keduanya diduga terlibat jaringan kelompok radikal JAD (Jamaah Ansharut Daulah)," tuturnya. (Andika Eldon/ Surabaya)

Baca Juga:

Faktor yang Bikin Terorisme Sulit Dihentikan Versi PP Muhammadiyah

#Teroris #Terorisme #Teror Bom
Bagikan
Bagikan