Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan Mayat Perempuan Terbakar di Dalam Mobil

MerahPutih.com - Polres Sukoharjo dibantu Polda Jawa Tengah berhasil menangkap dua terduga pelaku pembunuhan Yulia (42) yang diitemukan terbakar di dalam mobil, Selasa (20/10).

Pelaku utama pembunuhan berinisial EP (30) warga Desa Ngesong RT 01/02 Dusun Puhgogor, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Pelaku ditangkap di Jawa Timur pada Kamis (22/10) sekitar pukul 15.00 WIB.

"Ya benar, pelaku pembunuhan korban (Yulia) yang ditemukan terbakar di mobil sudah ditangka petugas," ujar Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Iskandar Fitriana, Jumat (23/10).

Baca Juga

Kapolres Sukoharjo: Mayat Perempuan Terbakar di Dalam Mobil Korban Pembunuhan

Ia menjelaskan pelaku masih diminta keteragan terkait kejadian tersebut. Setelah ditangkap pelaku dibawa ke Mapolres Sukoharjo.

"Periksaan masih berlanjut sampai sekarang untuk mengetahui lengkap kronologis kejadian sampai pelaku menghabisi nyawa korban," kata dia.

Kapolres Sukoharjo, AKBP Bambang Yugo Pamungkas, mengatakan pihaknya menemukan adanya unsur kesengajaan pembakaran mobil Xenia AD 5126 EA yang ditumpangi korban. Hal tersebut didasari dari hasil olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi.

"Hasil autopsi meyakinkan polisi bahwa kasus itu adalah pembunuhan. Kami juga menemukan adanya bukti mobil Xenia AD 5126 EA yang ditumpangi korban sengaja dibakar dari bagian sisi belakang. Api kemudian merembet bagian tengah dan depan," kata Yogo.

Diberitakan sebelumnya, sosok mayat perempuan ditemukan di dalam mobil saat kondisi mobil Xenia AD 5126 EA terbakar habis, Selasa (20/10) malam pukul 22.00.

Kejadian tersebut mengegerkan warga Dukuh Cendana, Desa Toriyo, Kecamatan Bendosari, Kecamatan Sukoharjo, Jawa Tengah, dengan melaporkannya ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Polres Sukoharjo.

Baca Juga

Polisi Olah TKP Penemuan Mayat Perempuan Terbakar di Dalam Mobil

Hasil olah TKP, korban diketahui sebagai wanita wiraswasta bernama Yulia, warga Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Korban merupakan istri seorang dokter spesialis saraf yang tinggal di Kampung Gambuhan, Kelurahan Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah. (Ismail/Jawa Tengah)