Polisi Periksa Kesehatan Korban TPPO Jual Beli Ginjal Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko saat diwawancarai di Jakarta, Selasa (11/4/2023) ANTARA/Ilham Kausar

MerahPutih.com- Polda Metro Jaya menerima kedatangan korban kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) penjualan ginjal ke Kamboja.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, para korban langsung diarahkan ke Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Metro Jaya untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan.

Baca Juga:

Polri Tegaskan Tak Pandang Bulu di Kasus TPPO

“Ada tiga saksi sebagai juga korban, tentunya dalam proses pemeriksaan dan juga dilakukan pasca rehabilitasi dan pelayanan kesehatan oleh Biddokkes Polda Metro Jaya,” ujar Trunoyudo di Polda Metro Jaya, Selasa (25/7).

Dalam keterangan yang diterima, salah satu korban yang tidak disebutkan identitasnya mengaku melalukan operasi transplantasi ginjal pada bulan lalu.

Ketika menjalani pemeriksaan kesehatan, korban merasa tidak ada keluhan yang berarti setelah menjalani operasi transplantasi ginjal.

“Untuk saat ini belum ada keluhan sih. Paling ya mudah lelah aja. Buang air kecil Alhamdulillah sih nggak ada kendala, paling ya sedikit berbusa aja,” ucap korban tersebut.

Salah satu korban yang tidak disebutkan identitasnya itu mengaku menjalani operasi transplantasi ginjal pada 25 Juni 2023.

Kabid Dokkes Polda Metro Jaya Kontes Hery Wijatmoko menuturkan, mereka dikatakan dalam kondisi yang cukup bagus setelah proses operasi bulan lalu.

“Rata-rata sudah sembuh semua, jadi walaupun baru 1 bulan tapi secara fisik kondisi luka pasca operasinya cukup bagus,” kata Hery.

Hery menuturkan, pemeriksaan kesehatan awal yang dilakukan oleh pihaknya yakni mengecek kondisi vital dari korban seperti tensi tekanan darah, denyut nadi, serta laju pernapasan (respirasi).

Baca Juga:

Kemiskinan Bikin Warga Jadi Korban TPPO dan Jual Organ

“Kemudian ada keluhan-keluhan apa yang dirasakan oleh pasien tersebut, kemudian dilakukan pemeriksaan daerah luka yang bekas operasinya,” ucapnya.

Tak hanya itu, Hery menambahkan pihaknya juga akan memberikan pendampingan psikologis kepada korban dan nantinya akan berkoordinasi dengan Polda lain perihal lokasi tempat tinggal korban.

“Kemudian kami juga akan tetap mendampingi secara psikologis kepada pasien tersebut dan nanti akan bekerja sama dengan Polda-Polda lain di jajaran apabila pasien tersebut bertempat tinggal di luar jajaran Polda Metro Jaya,” pungkasnya.

Sekedar informasi, kasus penjualan ginjal baru saja oleh Polda Metro Jaya. Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menangkap 12 tersangka kasus penjualan ginjal.

Penangkapan para tersangka dilakukan tim gabungan polisi dari Polda Metro Jaya, Bareskrim Polri hingga Polres Bekasi di Kamboja.

Polisi juga menangkap seseorang yang khusus melayani di Kamboja atau yang menghubungkan dengan rumah sakit. Orang yang menjadi perantara ini bernama Lukman.

Dari 12 tersangka ditangkap, satu orang lainnya merupakan anggota polisi berinisial Aipda M serta satu petugas Imigrasi berinisial AH alias A.

Sementara 10 tersangka lainnya berinisial MAF alias L, R, DS alias R, HA alias D, ST alias I, H alias T, HS alias H, GS alias G, EP alias E dan LF alias L. (Knu)

Baca Juga:

Sindikat TPPO Penjualan Ginjal Lintas Negara, Oknum Polisi Diduga Terlibat

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
3 Oknum Prajurit TNI Pembunuh Imam Masykur Dituntut Hukuman Mati
Indonesia
3 Oknum Prajurit TNI Pembunuh Imam Masykur Dituntut Hukuman Mati

Oditur Militer II-07 Letkol Upen Jaya Supena menuntut tiga terdakwa anggota TNI pembunuh Imam Masykur dihukum mati.

Bantah akan Ada Munaslab, Ketua DPP Golkar: Tetap Solid kepada Airlangga
Indonesia
Bantah akan Ada Munaslab, Ketua DPP Golkar: Tetap Solid kepada Airlangga

"Tidak ada agenda atau kesempatan untuk melakukan munaslub. Seluruh elemen Golkar tetap solid dan setia kepada ketum Golkar," tegas Dave di Jakarta, Senin (10/7).

Polisi Akui Kesulitan Ungkap Penyebab Kebakaran Museum Nasional
Indonesia
Polisi Akui Kesulitan Ungkap Penyebab Kebakaran Museum Nasional

Salah satunya membedakan antara puing kebakaran dan benda bersejarah yang kemungkinan terbakar.

DPRD DKI Minta Pemprov Tunda Penonaktifan KTP 194.777 Warga
Indonesia
DPRD DKI Minta Pemprov Tunda Penonaktifan KTP 194.777 Warga

Disdukcapil DKI temukan 194.777 NIK Jakarta, tapi sudah tak berdomisili di ibu kota.

Guntur Romli: Ada Skenario Keroyok Ganjar di Balik Dukungan Golkar dan PAN ke Prabowo
Indonesia
Guntur Romli: Ada Skenario Keroyok Ganjar di Balik Dukungan Golkar dan PAN ke Prabowo

Guntur Romli menyebut sikap politik Golkar dan PAN yang mendukung Prabowo merupakan skenario mengeroyok capres dari PDIP Ganjar Pranowo.

Mentan Mengaku Diperiksa Polda Metro 3 Jam dalam Kasus Dugaan Pemerasan
Indonesia
Mentan Mengaku Diperiksa Polda Metro 3 Jam dalam Kasus Dugaan Pemerasan

Mentan Syahrul Yasin Limpo akhirnya tampil ke publik usai balik dari kunjungan kerja dari Italia dan Spanyol.

Lebaran 2023, KAI Operasikan 6 Kereta Api Tambahan
Indonesia
Lebaran 2023, KAI Operasikan 6 Kereta Api Tambahan

Manajer Humas PT KAI Daop IV Semarang Ixfan Hendri Wintoko menjelaskan, penjualan tiket KA tambahan sudah mulai dilakukan pada hari ini melalui berbagai saluran penjualan resmi.

KPK Tahan Sekretaris MA Hasbi Hasan
Indonesia
KPK Tahan Sekretaris MA Hasbi Hasan

Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, Hasbi Hasan bakal ditahan selama 20 hari di Rumah Tahanan (Rutan) KPK pada gedung Merah Putih.

Kapolda Jambi Selamat tapi Tangan Kanan Patah setelah Helikopter Mendarat Darurat
Indonesia
Kapolda Jambi Selamat tapi Tangan Kanan Patah setelah Helikopter Mendarat Darurat

“Kondisi Kapolda Jambi dalam kondisi patah tangan kanan dan untuk penumpang lain dalam keadaan selamat,” ungkap Kapolri di Jakarta, Minggu (19/2).

5 Hal yang Perlu Diantisipasi saat Mudik Lebaran 2023
Indonesia
5 Hal yang Perlu Diantisipasi saat Mudik Lebaran 2023

"Nomor satu adalah mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan di pelabuhan maupun di lingkungan maritim," kata Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Hendro Sugiatno di Jakarta, Jumat (14/4).