MerahPutih.com - Operasional penyelenggaraan haji 1444 H/2023 dimulai pada tanggal 24 Mei 2023, ditandai dengan pemberangkatan jemaah calon haji kelompok terbang (kloter) 1. Haji tahun ini mengangkat tagline Haji Ramah Lansia.
Tercatat, sebanyak 20.455 calon haji yang terbagi dalam 53 kelompok terbang (kloter) telah diberangkatkan dari Tanah Air menuju Tanah Suci, per 28 Mei 2022.
Baca Juga:
Sakit Demensia Berat, Calhaj Asal Demak Gagal Berangkat Naik Haji
Sebanyak 31 personel Polri mendapat tugas sebagai Petugas Pelayanan Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi pada penyelenggaraan musim haji 1444 Hijriah/2023.
Dedi mengatakan, penugasan 31 personel Polri itu telah mendapat Surat Perintah Kapolri dengan nomor: SPRIN/V/BIN.1.1/SSDM yang diterbitkan pada bulan Mei 2023.
31 personel Polri itu terdiri atas 12 orang perwira menengah, 16 orang perwira pertama, dan tiga orang Bintara. Mereka di tugaskan, satu orang di bandara, 14 orang bertugas di Madinah dan 16 orang betugas di Makkah.
Adapun dari 31 personel ini, sebanyak lima personel merupakan tenaga medis yang berasal dari satuan kerja Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri, dan sisanya dari satker lainnya di tingkat Mabes Polri maupun polda jajaran, seperti satker reserse dan operasional.
Para personel Polri ini tergabung sebagai PPIH yang berjumlah 4.200 orang, yang ditugaskan pemerintah dalam melayani jemaah haji Indonesia.
Para PPIH bertugas memberikan pelayanan yang optimal, terutama kepada jemaah lanjut usia (lansia) mengingat jumlahnya yang mencapai sekitar 64.000 orang.
Mantan Kepala Divisi Humas Polri itu menyebutkan seluruh personel Polri yang bertugas sebagai PPIH itu bertugas langsung di bawah kendali Kementerian Agama RI.
"Tugas utama personel adalah kemanusiaan, dan untuk mengantisipasi apabila jemaah haji ada permasalahan hukum, petugas Polri akan membantu mengordinasikan dengan kepolisian setempat," katanya. (Knu)
Baca Juga:
Pemerintah Siapkan Mitigasi Jemaah Haji Hilang Ingatan