Polda Metro Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Pengungsi di Sulbar dan Kalsel

Andika PratamaAndika Pratama - Jumat, 22 Januari 2021
Polda Metro Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Pengungsi di Sulbar dan Kalsel
Polda Metro Jaya mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk para korban bencana alam di Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan. Foto: MP/Kanu

MerahPutih.com - Polda Metro Jaya mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk para korban bencana alam di Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan.

Pantauan di lokasi, sejumlah truk yang membawa bantuan kemanusiaan itu diberangkatkan dari Polda Metro Jaya. Bantuan itu nantinya akan disalurkan untuk masyarakat yang terdampak dari bencana alam tersebut.

Baca Juga

5 Pengungsi Korban Gempa Sulbar di Jateng Dinyatakan Reaktif COVID-19

“Sebagai bentuk rasa duka yang mendalam, keperdulian empati dan meringankan beban saudara-saudara kita,” kata Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Hendro Pandowo saat melepas bantuan bencana alam di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (22/1).

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus merinci bantuan kemanusiaan yang dikirimkan berupa obat-obatan, sandang hingga pangan yang dikumpulkan dari anggota Polda Metro Jaya.

"Masker itu ada 43.000 lebih pcs ke dua tempat tersebut. Adapula obat, vitamin sekitar 2.600-an, bahan makanan baik itu mie instan, biskuit, minuman, ada beras dan bahan pokok lainnya," kata Yusri.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus. Foto: ANTARA
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus. Foto: ANTARA

Ia menuturkan, bahan pokok yang diberikan juga berupa sandang. "Juga untuk makanan bayi kita ketahui juga ada beberapa di sana korban bayi serta kebutuhan-kebutuhan lain seperti selimut, sarung, kemudian tikar dan alat-alat mandi yang dibutuhkan,” beber Yusri.

Yusri menyebut pihaknya saat ini masih mengumpulkan bantuan. Nantinya, Polda Metro Jaya akan terus memberikan bantuan kepada korban bencana alam.

“Kami masih mengumpulkan lagi memberikan bantuan lagi pada saudara-saudara kita yang terkena, tertimpa bencana maupun banjir,” pungkas Yusri.

Seperti diketahui, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan terdapat 42 gempa terjadi dalam sepekan di Kabupaten Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat. Diduga rentetan gempa masih terus berlanjut sampai 3-4 minggu lagi.

“Gempa yang sudah terjadi 42 gempa. Dengan rincian dua gempa merusak tanggal 14 dan 15, lalu enam dirasakan dan gempa susulan sebanyak 34,” kata Kepala Balai Besar BMKG Wilayah IV Makassar, Darmawan melalui konferensi video, Kamis (21/1).

Selain itu, bencana banjir bandang juga terjadi di kawasan Kalimantan Selatan. Hingga Rabu (20/1), banjir di Kalimantan Selatan menyebabkan 21 orang meninggal dunia.

Sebanyak 342.987 orang terdampak, di mana 63.608 di antaranya mengungsi. Adapun, infratsruktur yang terdampak akibat bencana ini meliputi 66.768 rumah terendam, 18.294 meter jalan terendam, dan 21 jembatan rusak. (Knu)

Baca Juga

Terus Bertambah, Korban Tewas Gempa Sulbar Capai 91 Jiwa

#Polda Metro Jaya #Kalimantan Selatan #Sulawesi Barat
Bagikan
Bagikan