Merahputih.com - Wakil Ketua MPR, Lestari Moerdijat menilai perlu konsistensi tinggi dalam menegakkan aturan pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.
Para pemangku kepentingan diharapkan meningkatkan konsistensi dalam mengatasi sejumlah kendala pada pengendalian COVID-19 di Tanah Air.
Baca Juga:
Polisi Kaji Pembatasan di Kawasan Nongkrong dan Kuliner Jakarta Dipercepat
"Masalah yang dihadapi dalam pengendalian COVID-19 di Tanah Air memang cukup banyak, sehingga perlu konsistensi yang tinggi dalam menyelesaikan sejumlah kendala tersebut," ucap Lestari Moerdijat dalam keterangannya, Selasa (6/7).
Sejumlah upaya saat ini sedang dilakukan oleh pemerintah untuk mengendalikan penyebaran COVID-19. PPKM darurat di Jawa-Bali memang berdampak terhadap keseharian masyarakat. Karena, menurut Rerie, sapaan akrab Lestari, berbagai aturan dan upaya PPKM darurat mulai dilalukan pemerintah.
Antara lain, pemerintah berupaya menekan mobilitas masyarakat hingga 50 persen, menertibkan harga obat COVID-19, memulihkan pasokan oksigen, dan gencar melakukan vaksinasi COVID-19 untuk menciptakan kekebalan kelompok.

Untuk merealisasikan semua itu, memang banyak tantangan di lapangan. Namun, Rerie mengatakan para pemangku kepentingan harus tetap konsisten dengan upaya yang dilakukan.
Dia yakin sejumlah kendala yang ada mampu diatasi dengan konsistensi yang tinggi dalam upaya merealisasikan sejumlah target pada proses pengendalian COVID-19.
Dengan teratasi-nya sejumlah kendala, Rerie berharap, kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dalam proses pengendalian COVID-19 dapat ditingkatkan.
Di sisi lain, Rerie juga menyarankan agar upaya sosialisasi setiap kebijakan yang diterapkan juga dilakukan secara masif dan konsisten agar masyarakat dapat memahami kebijakan tersebut dengan baik.
Baca Juga:
Arus Lalu Lintas Ditutup Sementara, Warga Jakarta Diklaim Lebih Tertib
Menurut Rerie dengan kondisi tersebut para pemangku kepentingan dapat melibatkan masyarakat secara aktif dalam berbagai upaya pengendalian COVID-19.
Rerie berharap dengan pelibatan masyarakat secara aktif, upaya pengendalian COVID-19 bisa dilakukan lebih masif dan mampu memutus rantai penyebaran virus Corona di Tanah Air. (Pon)