Pimpinan DPD Golkar DKI Desak Pemecatan terhadap Haris Pertama

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 29 Juli 2022
Pimpinan DPD Golkar DKI Desak Pemecatan terhadap Haris Pertama
Ketua Umum Golkar yang juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (ANTARA/HO-Kemenko Perekonomian)

MerahPutih.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar DKI Jakarta mengaku geram dengan celotehan Ketua Umum KNPI Haris Pertama yang diduga merendahkan Ketua Umum Airlangga Hartanto.

"Mengecam keras ucapan Saudara Haris Pertama yang melecehkan dan merendahkan Katua Umum kami yang kami hormati dan kami cintai," ujar Sekretaris DPD Partai Golkar Jakarta Basri Baco di Jakarta, Jumat (29/7).

Saking geramnya, Baco meminta kepada DPP untuk segera memecat Haris Pertama dari Golkar.

Baca Juga:

Legislator Golkar Sebut RUU PDP Masih Bahas Mengenai Sanksi

Menurut dia, Airlangga yang menjadi pemimpin partai merupakan simbol partai yang wajib dijaga dan dilindungi. Maka siapa pun yang mencoba mengganggu dan merendahkan harus siap-siap berhadapan dengan kader Partai Golkar.

"Sebelum urusannya panjang, saya mendesak dan meminta Saudara Haris untuk segera meminta maaf dan mengklarifikasi pernyataannya," ucapnya.

Baco menegaskan, Haris Pertama tak akan pernah bisa tenang di negeri ini karena semua Kader Golkar akan membenci dan memburu dia.

"Ke mana pun dia pergi akan ada Kader Golkar, kader MKGR (Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong) dan kader Bapera (Barisan Pemuda Nusantara) yang akan menuntut minta pertanggungjawaban dia atas ucapan merendahkan Ketum kami," tegasnya lagi.

Baca Juga:

Demokrat Ajak Golkar Koalisi di Pilpres 2024

Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI ini pun mengajak semua kader Golkar di seluruh Indonesia untuk menjaga dan mempertahankan simbol-simbol partai sebagai alat pemersatu.

"Tidak boleh ada satu orang pun yang boleh melecehkan dan merendahkan simbol-simbol Partai Golkar," pungkasnya.

Diketahui, Ketua Umum KNPI Haris Pertama mengatakan bahwa Ketum Golkar Airlangga sebagai pemecah belah organisasinya.

"Saya ingatkan kepada pemecah belah Komite Nasional Indonesia, calon presiden odong-odong untuk siap-siap menerima serangan-serangan Ketua Umum KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia)," ujar Haris. (Asp)

Baca Juga:

KPK Beri Pembekalan Antikorupsi kepada Kader Golkar

#Airlangga Hartarto #Golkar
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Bagikan