Penumpang Mabuk Serang Pramugara, Turkish Airlines Terlambat Tiba di Bandara Soetta Pesawat Turkish Airlines. (Foto: IG @turkishairlines)

MerahPutih.com - Pesawat Turkish Airlines TK 56 sempat terlambat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Banten.

Penundaan ini akibat keributan yang dilakukan oleh seorang warga negara Indonesia (WNI).

Peristiwa yang juga berimbas pada keterlambatan keberangkatan pesawat dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Turki itu terjadi, Selasa (11/10) malam.

Baca Juga:

Harga Tiket Pesawat Terus Ditekan Agar Ada Dalam Batas Wajar

"Informasi dari petugas Turkish Airlines di Bandara Soekarno-Hatta bahwa delayed terjadi karena adanya penumpang WNI di pesawat Turkish Airlines yang mabuk," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Rabu (12/10).

Identitas WNI itu berinisial MJJB.

Berdasarkan penyelidikan sementara petugas Polresta Bandara Soekarno-Hatta, kata Zupan, penumpang WNI yang diduga mabuk tersebut memukul pramugara saat pesawat berada di udara.

Kejadian tersebut memantik amarah penumpang lain di dalam pesawat.

WNI pemicu keributan itu kemudian menjadi sasaran pukul dan mengalami sejumlah luka.

Setelah kejadian itu, lanjut Zulpan, pihak maskapai memutuskan untuk langsung menurunkan penumpang WNI penyebab keributan di Bandara Kualanamu, Sumatera Utara.

Baca Juga:

Tabrakkan Pesawat ke Asteroid, NASA Berhasil Uji Coba Misi Pertahanan Planet

Pesawat Turkish Airlines TK 56 itu pun tiba di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 19.05 WIB, satu jam lebih lama dari perkiraan jadwal tiba.

Hingga kini, Zulpan menyebutkan bahwa penumpang WNI tersebut masih dirawat di Klinik Kesehatan Pelabuhan Kualanamu, untuk selanjutnya dimintai keterangan.

Sementara itu, pesawat Turkish Airlines TK 56 yang mengalami keterlambatan sudah kembali terbang ke Turki pada Selasa (11/10) malam. (Knu)

Baca Juga:

Jelang KTT G20, Booking Tiket Pesawat ke Bali Sulit Didapat

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
 Nadiem Luncurkan Rapor Pendidikan Indonesia
Indonesia
Nadiem Luncurkan Rapor Pendidikan Indonesia

Rapor Pendidikan merupakan platform yang mengintegrasikan berbagai data pendidikan untuk membantu satuan pendidikan dan Dinas Pendidikan mengidentifikasi capaian dan akar masalah.

 2,73 Juta Kendaraan Bakal Tinggalkan Jakarta Lewat Tol
Indonesia
2,73 Juta Kendaraan Bakal Tinggalkan Jakarta Lewat Tol

Jumlah mobil tersebut, akan keluar melalui GT Cikampek Utama, Kalihurip Utama, Ciawi, dan Cikupa.

Jalani Sidang Perdana, Hendra Kurniawan Irit Bicara
Indonesia
Jalani Sidang Perdana, Hendra Kurniawan Irit Bicara

Mantan Karo Paminal Divpropam Polri Brigjen Hendra Kurniawan memasuki ruang persidangan utama Gedung Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (19/10) pagi.

Jan Ethes dan Sedah Mirah Jadi Pembawa Cincin di Akad Nikah Kaesang-Erina
Indonesia
Jan Ethes dan Sedah Mirah Jadi Pembawa Cincin di Akad Nikah Kaesang-Erina

Dua cucu Presiden Jokowi yaitu Jan Ethes Srinarendra dan Sedah Mirah Nasution akan dilibatkan dalam prosesi acara akad nikah Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.

Kasus COVID-19 RI 2 April Tambah 2.300, Sembuh 4.798
Indonesia
Kasus COVID-19 RI 2 April Tambah 2.300, Sembuh 4.798

Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 melaporkan, ada 2.300 orang terkonfirmasi positif COVID-19 pada hari ini, Sabtu (2/4).

Tiga Besar Capres Terkuat: Ganjar, Prabowo dan Anies
Indonesia
Tiga Besar Capres Terkuat: Ganjar, Prabowo dan Anies

Tokoh-tokoh yang diprediksi maju sebagai capres 2024 belum berubah.

Gibran Dukung Kebijakan Pemerintah Beri Subsidi Pembelian Mobil Listrik
Indonesia
Gibran Dukung Kebijakan Pemerintah Beri Subsidi Pembelian Mobil Listrik

Pemerintah berencana akan memberikan subsidi untuk pembelian motor dan mobil listrik. Nantinya insentif ini bakal diberikan ke setiap pembelian kendaraan listrik yang perusahaannya memproduksi atau mempunyai pabrik di Indonesia.

Koperasi Masjid Bebaskan Warga dari Rentenir
Indonesia
Koperasi Masjid Bebaskan Warga dari Rentenir

Para calon anggota harus melalui proses taaruf dulu atau perkenalan berisi edukasi mengenai sistem koperasi Kebal. Jika ternyata cocok, bisa lanjut ke tahap ijab dan qobul.

Jenazah Tjahjo Kumolo Tiba di Rumah Duka Widya Chandra
Indonesia
Jenazah Tjahjo Kumolo Tiba di Rumah Duka Widya Chandra

Setelah tiba di lokasi, jenazah politikus senior PDI Perjuangan (PDIP) itu langsung dibawa ke dalam rumah duka dengan pengawalan ketat.

Pj DKI 1 Serahkan Penyelidikan Kebakaran Jakarta Islamic Centre ke Polisi
Indonesia
Pj DKI 1 Serahkan Penyelidikan Kebakaran Jakarta Islamic Centre ke Polisi

"Penyebab-penyebab masih diteliti. Nanti saya minta tolong pak Kapolres untuk meneliti penyebabnya. Sedang diteliti. Yang jelas ada pekerjanya," kata Heru di Jakarta, Rabu (19/10).