Parenting

Pentingnya Edukasi Keuangan untuk Anak

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Kamis, 02 Maret 2023
Pentingnya Edukasi Keuangan untuk Anak
Ajarkan anak mengelola keuangan sejak dini. (Foto: Unsplash/Christian Dubovan)

ANAK-ANAK zaman sekarang juga perlu mengelola keuangan dengan baik agar saat dewasa nanti, mereka memiliki tabungan yang cukup. Psikolog anak dari Universitas Indonesia Dr. Rose Mini Agoes Salim, M.Psi pun membagikan kiat-kiat yang harus dilakukan orang untuk mengenalkan pengelolaan keuangan kepada anak-anak sejak ini.

"Untuk mengenalkan tentang bagaimana cara mereka (anak-anak) mengatur keuangan, pertama yang harus diajarkan dulu adalah tentang nilai atau value uang," kata Rose, seperti dilansir ANTARA.

Edukasi tentang nilai uang dapat diberikan pada anak mulai dari saat mereka berada di usia sekolah dasar. Ketika sudah bisa memahami nilai uang, pengetahuan anak akan melangkah ke tahap selanjutnya yaitu belajar mengatur uang saku yang diberikan oleh orang tua.

Baca juga:

Cegah Anak Tumbuh dengan Sifat Kekerasan

Pentingnya Edukasi Keuangan untuk Anak
Orangtua memiliki peran penting dalam tumbuh kembang anak. (Foto: Unsplash/sofatutor)

Menurut Rose, orang tua harus betul-betul memahami barang yang menjadi kebutuhan anak sebelum memberikan uang saku, termasuk mengetahui harga makanan yang biasa dibeli anak.

Jangan sampai uang saku yang diberikan kurang atau bahkan lebih. Pembatasan uang saku bertujuan agar anak dapat mengontrol keinginannya antara mana yang harus dibeli dan yang tidak.

“Memberikan uang kepada anak itu juga tidak boleh terlalu berlebih dulu. Karena pada saat dia belajar awal tentang bagaimana mengontrol keuangannya, maka dia harus belajar dulu bagaimana juga meregulasi dirinya, mengontrol dirinya,” kata Rose.

Setelah menetapkan total besaran anggaran uang saku, Rose menganjurkan agar orang tua memberikan uang secara bertahap misalnya dimulai dari tiga hari sekali hingga seminggu sekali. Ajarkan juga pada anak bahwa ia dapat membeli sesuatu yang diinginkan apabila menyisihkan atau menabung dari uang saku yang rutin diberikan orang tua.

Baca juga:

Cara Angga MALIQ & D'Essentials Habiskan Waktu Bersama Anak

Pentingnya Edukasi Keuangan untuk Anak
Ajarkan akan untuk menabung jika ingin membeli barang. (Foto: Unsplash/Annie Spratt)

“Misalnya, kalau dia ingin membeli permainan tertentu dia harus menyimpan atau me-save uangnya untuk beberapa hari agar itu bisa terlaksana. Dengan demikian, kemampuan dia juga untuk mengontrol diri jadi baik,” paparnya.

Di sisi lain, orang tua juga harus percaya bahwa anak memiliki kemampuan mengelola keuangannya sendiri. Di samping itu, anak juga harus mengetahui tentang pertanggungjawaban dan alasan di balik barang yang ia beli dari hasil menabung.

“Karena bukan berarti kalau anak kemudian sudah memiliki keleluasaan dengan uang, dia bisa melakukan apa saja sendiri. Makanya, porsi atau jatah uang yang diberikan allowance-nya itu harus disesuaikan dengan usia,” ujar Rose.

Dengan edukasi pengelolaan keuangan yang baik, maka anak akan lebih menghargai barang yang dibeli sendiri dan mengontrol diri untuk tidak menghambur-hamburkan uang. Diharapkan, anak dapat menjadi seorang yang lebih bertanggung jawab dan lebih mandiri hal keuangan di masa depan. (and)

Baca juga:

Cegah Anak Tumbuh dengan Sifat Kekerasan

#Parenting
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.
Bagikan