Penting, Perhatikan Aturan saat Mengunggah Foto Anak Bersekolah

Dwi AstariniDwi Astarini - Rabu, 17 Juli 2019
Penting, Perhatikan Aturan saat Mengunggah Foto Anak Bersekolah
Agar aman, perhatikan sebelum mengunggah foto ke media sosial. (foto: unsplash/josh rose)

MARAKNYA kasus pencurian data, tindak kejahatan paedofilia, penyebaran ujar kebencian, penculikan, perampokan, dan bahaya lain akibat aktivitas media sosial semakin meresahkan warganet. Kejahatan media sosial terjadi karena kelalaian seseorang dalam menjaga privasi. Pada dasarnya, media sosial memang disajikan sebagai konsumsi publik. Maka dari itu, setiap media sosial meningkatkan kualitas keamanannya. Pengguna bisa memanfaatkan fasilitas keamanan itu sebaik-baiknya.

Kalau sebelumnya pengguna mengunggah foto liburan, kini tema beralih ke kembali bersekolah. Keseruan kembali bersekolah membuat banyak orangtua bersemangat mengabadikan suasana sekolah dalam foto. Tak berhenti di sana, para orangtua pun membagikan foto itu ke media sosial. Padahal nih, foto-foto itu bisa saja memancing tindak kejahatan lho.

BACA JUGA: Rayakan Ulang Tahun Ke-80, Marvel Rilis Replika Perisai Kapten Amerika

Nah, untuk menghindari tindak kejahatan di media sosial, orangtua harus tahu aturan-aturan yang tepat sebelum mengunggah foto. Berikut aturan sebelum menyebarkan foto anak di media sosial, seperti yang disarankan Abc.net.

1. Hindari mengumbar identitas anak

identitas
Jangan sebar identitas anak. (foto: pixabay/geralt)


Akan lebih baik tidak mengumbar identitas anak dalam unggahan foto. Penting merahasiakan identitas, seperti kontak pribadi, nama sekolah, dan alamat sekolah. Hal itu bisa mengancam keamanan anak. Penyebaran identitas anak di media sosial memicu terjadinya pencurian data yang berdampak buruk di masa depan.


2. Matikan lokasi foto

map
Jangan gunakan tag lokasi. (foto: unsplash/silwiya bartuyzel)

Kini, media sosial menyediakan fitur yang menginformasikan lokasi sesuai pengaturan pengguna. Kebanyakan pengguna memakai fitur lokasi untuk menandakan keberadaannya atau menginformasikan nama tempat dalam foto. Namun, kamu perlu mengetahui bahaya media sosial bagi keamanan pengguna ataupun subjek dalam foto. Untuk itu, mematikan fitur lokasi pada foto merupakan langkah yang tepat dalam menghindari tindak kriminalitas.


3. Atur privasi foto

private
Buat pengaturan privat. (foto: unsplash/dayne topkin)

Kembali bersekolah merupakan momentum yang membahagiakan dan menarik bagi orangtua untuk mengabadikannya. Tentu membagikan kebahagiaan ke media sosial menjadi hal yang lumrah. Namun, menyebarluaskan foto anakmu di media sosial perlu dibatasi. Jadilah orangtua yang selektif dalam membagikan foto anakmu dengan menggunakan pengaturan privasi pada platform media sosial.


4. Jangan menyebarkan foto yang memicu ujaran kebencian

hate spech
Pastikan unggahan tidak menimbulkan kebencian. (foto: unsplash/dayne topkin)

Perhatikan konten foto sebelum mengunggah ke media sosialmu. Jangan sebarkan foto yang memungkinkan timbulnya tindak pelecehan, penghinaan atau ujaran kebencian. Terkadang ekspresi wajah menghibur orangtua sehingga tak sedikit yang mengunggah foto-foto 'kejelekan' anak. (dys)

Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.
Bagikan