CANALYS, perusahaan riset asal Singapura, merilis laporan baru mengenai pengiriman personal computer (PC) secara global selama 2022. Laporan tersebut mengungkapkan bahwa Pengiriman PC pada 2022 mengalami penurunan hingga 16 persen. Dalam laporannya yang dikutip Antara, Jumat (13/1), angka penurunan tersebut terlihat saat data dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada 2021. Namun secara keseluruhan, jika dibandingkan dengan sebelum pandemi, yakni pada 2019, data pengiriman pada 2022 justru mengalami peningkatan sekitar 7 persen.
Dari berbagai jenis PC, notebook menjadi jenis PC yang mengalami penurunan paling signifikan. Penjualannya lebih rendah 30 persen pada kuartal keempat 2022. Secara keseluruhan, selama 2022, penurunannya mencapai 19 persen.
Baca juga:
Lenovo Rilis Laptop dan PC Gaming Legion di CES 2023

PC jenis desktop tampaknya mendapatkan nasib sedikit lebih baik dari pada notebook. Penurunannya tercatat sekitar 24 persen di kuartal keempat 2022. Secara keseluruhan selama 2022, PC desktop hanya turun tujuh persen.Analis Senior Canalys, Ishan Dutt, mengatakan kondisi penurunan tersebut sangatlah wajar, mengingat pasar pengguna PC mencapai masa kejayaannya pada 2021 atau selama pandemi masih merebak. Saat itu, masyarakat lebih kerap beraktivitas di dalam rumah sehingga meningkatkan permintaan terhadap PC.
Kondisi berbeda justru terjadi setelah pandemi. Masyarakat mulai beraktivitas di luar rumah. Selain itu, masalah ekonomi juga menjadi salah satu penyebab turunnya minat masyarakat dalam membeli PC, baik pada 2022 maupun awal 2023 ini.
Baca juga:
Razer Rilis Wolverine V2 Pro Khusus untuk PlayStation 5 dan PC

Kemungkinan lainnya yang dapat menyebabkan sedikitnya minat pasar membeli PC baru adalah karena mereka baru membeli perangkatnya pada 2021, dan saat ini belum membutuhkan perangkat baru.
"Kontraksi lebih lanjut akan terjadi pada 2023. Namun pada kedua tahun (2022 dan 2023) dari total volume pengiriman masih lebih tinggi dibandingkan masa pra-pandemi saat 2019," ujar Ishan. Dari segi merek yang memimpin di pasaran, selama kuartal keempat 2022, Lenovo masih memimpin pangsa pasar dengan persentase 23,7 persen dan secara keseluruhan sebesar 24,1 persen di 2022. HP menguntit di peringkat kedua dan Dell berada di posisi ketiga. Ishan menambahkan perbaikan penjualan serta pengiriman PC akan mengalami pemulihannya di semester kedua 2023 dan kembali meningkat pada 2024. "Ketika masalah ekonomi sudah mereda mungkin saja peningkatan di pasar akan meningkat di akhir 2023 dan mendapatkan momentumnya pada 2024," ujarnya. (kna)
Baca juga: