MerahPutih.com - PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta akan melaksanakan pengerjaan kontruksi Moda Raya Terpadu (MRT) fase 2 dari Stasiun MH. Thamrin ke Stasiun Monumen Nasional (Monas).
Untuk memudahkan pengerjaan MRT Jakarta itu, Pemprov DKI melalui Dinas Perhubungan (Dishub) akan melakukan rekayasa lalu lintas. Proyek pekerjaan akan dimulai 26 Agustus sampai 9 September 2020.
Baca Juga
Dalam tahap fase 2 Thamrin-Monas ini dilakukan pekejaan Test Pit di Jalan Medan Merdeka Selatan sisi selatan (jalur lambat) depan Kementenan Energi den Sumber Daya Mineral. Test Pit adalah aktivitas pekerjaan yang dilakukan untuk mengidentifikasi utilitas (pipa, kabel).
Kepala Dishub DKI, Syafrin Liputo mengatakan, terkait pekerjaan tersebut akan dilakukan penutupan jalur lambat di JI. Merdeka Selatan sisi Selatan.

"Sehingga lalu lintas yang dari arah timur (Tugu Tani) yang akan belok kiri dialihkan melalui jalur cepat kecuali untuk Wisma Antara dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral masih dapat mengakses," ujar Syafrin di Jakarta, Selasa (25/8).
"Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu Iintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas petunjuk petugas," tutupnya.
Perlu diketahui MRT tahap 2A mencakup jalur dari Bundaran HI sampai Kota dan Fase 2B dari Kota sampai Ancol Barat.
Bava Juga
Polisi Klaim Belum Ada Pembicaraan Motor Bakal Kena Ganjil Genap
Dalam pembangunan MRT ini akan dibangun 8 stasiun baru yakni, stasiun Thamrin, Monas, Harmoni, Mangga Besar, Glodok, Kota, Mangga Dua, dan Depo Ancol Barat. (Asp)