Pemprov DKI Temukan Pengungsi Banjir Positif COVID-19

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 22 Februari 2021
Pemprov DKI Temukan Pengungsi Banjir Positif COVID-19
Warga berjalan melintasi banjir yang terjadi di kawasan Wijaya Timur, Petogogan, Jakarta, Sabtu (20/2/2021). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/hp.

MerahPutih.com - Pengungsi banjir Jakarta dirawat di RS rujukan COVID-19 lantaran terkonfirmasi positif setelah dilakukan swab antigen di lokasi pengungsian.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, warga yang positif itu langsung dibawa setelah sebelumnya ditindaklanjuti pemeriksaan swab PCR di pelayanan kesehatan Pemprov DKI.

"Sudah ada yang dirujuk," ujar Widyastuti kepada wartawan di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (22/2).

Baca Juga:

Anies Klaim Banjir di Jakarta Sudah Surut

Tapi sayangnya, Widyastuti tak mengetahui jelasnya berapa jumlah warga yang terpapar COVID-19 di posko pengungsian. Alasannya, karena dirinya belum terima data secara rinci dari petugas di lapangan.

Pada dasarnya, anak buah Anies Baswedan ini menuturkan, warga korban banjir yang diyatakan positif langsung dikoordinasikan dengan Wisma Atlet Kemayoran untuk dilakukan perawatan. Agar penyakit corona itu tidak menyebar secara luas ke warga pengungsi lain.

"Tanpa menunggu hasil swab dengan hasil rapid antigen positif sudah bisa dilakukan rujukan ke Wisma Atlet," terang dia.

RPTRA Kembangan Utara, salah satu lokasi pengungsian di Jakarta Barat, Minggu (21/2/2021) (ANTARA/Fauzi Lamboka)
RPTRA Kembangan Utara, salah satu lokasi pengungsian di Jakarta Barat, Minggu (21/2/2021) (ANTARA/Fauzi Lamboka)

Untuk deteksi dini COVID-19 di lokasi pengungsian, lanjut Widyastuti, pihaknya bekerja sama dengan petugas satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait yang menangani banjir.

"Kemudian rapid antigen apabila nanti sudah saya sampaikan rapid antigennya positif kami langsung lakukan rujukan ke Wisma Atlet," jelas dia.

Baca Juga:

Mensos Risma Serahkan Bantuan Senilai Rp200 Juta untuk Korban Banjir Bekasi

Widyastuti mengatakan, petugas Dinkes DKI diturunkan di semua titik posko pengungsian yang dibangun pemprov. Tenaga kesehatan ini dikerahkan untuk memberi pelayanan ke warga yang terdampak banjir dan melaksanakan tes COVID-19.

"Jadi kita prinsipnya dua, untuk pengungsi yang 150 lebih kita lakukan statis jadi artinya stay di situ, tapi untuk pengungsian yang kurang dari situ kita dinamis, mobil layanan kesehatan," pungkasnya. (Asp)

Baca Juga:

Banjir Bekasi, TNI-Polri Kerahkan Helikopter Evakuasi Warga

#Banjir Jakarta #COVID-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Bagikan