Pemprov DKI Tak Beri Celah Warga Mudik Lebaran

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 09 April 2021
Pemprov DKI Tak Beri Celah Warga Mudik Lebaran
Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria. (Foto: MP/Asropih)

MerahPutih.com - Pemprov DKI Jakarta akan melakukan antisipati aksi curang warga dengan memilih jalur kampung untuk dapat mengelabui petugas agar lolos dari larangan mudik Idulfitri 2021.

Wakil Gubernur (Waguh) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan, ada sejumlah petugas dari Dishub DKI dan aparat lain di daerah perbatasan yang bekerja menghalau warga saat pulang kampung.

"Dishub dan aparat dan sisi lainnya mengatur agar tidak ada lagi celah-celah bagi mereka yang ingin mudik apalagi lewat jalur jalur tikus, itu sudah diantisipasi, papar Riza di Jakarta, Jumat (9/4).

Baca Juga:

Pemprov DKI Siap Beri Sanksi PNS yang Nekat Mudik

Namun demikian, kata Riza, yang paling penting adalah kesadaran warga agar tidak mudik, sebab kasus corona masih mengintai dan belum hilang.

Menurut dia, menyekatan pintu perbatasan bukanlah hal yang harus dijalankam pemerintah, tapi yang paling penting dari kesadaran masyarakat.

"Sekalipun pintunya terbuka, tapi kalau kesadaran masyarakat lebih baik, itu jauh lebih baik lebih mulia ada kesadaran," ungkapnya.

Pemeriksaan kendaraan yang akan masuk ke wilayah DKI Jakarta di kawasan perbatasan Bekasi-Karawang, Jawa Barat, Jumat (29/5). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww
Pemeriksaan kendaraan yang akan masuk ke wilayah DKI Jakarta di kawasan perbatasan Bekasi-Karawang, Jawa Barat, Jumat (29/5). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww

Maka dari itu, pemprov terus mengampanyekan membangun kesadaran masyarakat terkait pentingnya protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

"Kalau semua harus ada regulasi, semua harus ada aparat, harus ada sanksi, pertanyaannya di mana letak kesadaran kita," paparnya.

Baca Juga:

Ini Titik Penyekatan Pemudik Yang Dilakukan Polda Metro Jaya

Untuk itu, politikus senior Gerindra ini meminta kepada masyarakat saat momentum Idulfitri nanti dapat bersilaturahmi dengan jarak jauh melalui telepon.

"Sekali lagi Lebaran dapat dilakukan secara online, secara virtual video call, tidak mengurangi substansi makna arti Lebaran itu sendiri," pungkasnya. (Asp)

Baca Juga:

Berpergian Saat Larangan Mudik, Wajib Karantina Mandiri Selama Lima Hari

#Ahmad Riza Patria #Mudik Lebaran
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Bagikan