Pemprov DKI Bongkar Instalasi Batu Gabion, PDIP: Buang-buang Duit
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta membongkar instalasi batu gabion yang berada di dekat Bundaran HI Jakarta Pusat untuk keperluan penataan panggung perayaan malam tahun baru.
Menanggapi hal itu, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI, Gembong Warsono menyebut bahwa keputusan yang diambil Pemprov DKI itu merupakan pemborosan.
Baca Juga
PSI Heran Anak Buah Anies Tidak Tahu Instalasi Gabion dari Terumbu Karang
Sebab, kata dia, untuk memasang gabion Pemprov DKI menghabiskan dana sebesar Rp 150 juta. Setelah dibongkar Pemprov DKI bakal membangun gabion lagi yang dipastikan menghambur-hamburkan uang.
"Kalau saya bilang pemborosan aja. Buang-buang duit, buang-buang anggaran," kata Gembong saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (26/12).
Kata Gembong, harusnya Pemprov DKI membuat program dan kebijakan yang masuk akal agar tak merugikan warga DKI.
"Ya nanti kalau acaranya dilaksanain di monas, tamannya minta dipindahin gitu? Yang rasional ajalah masa kaya gitu aja dipindahin terus balikin lagi. Mau dikatakan perencanaan yg tidak mateng gakmau juga," papar dia.
Baca Juga
Berbiaya Rp 150 Juta, Instalasi Gabion Diklaim Lebih Kuat Dibandingkan Getah Getih
Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta ini juga bingung dengan konsep pembuatan instalasi gabion, karena baru beberapa bulan lalu dipasang kini dibongkar.
"Jadi konsep pembangunan jakarta bukan itungan bulan, itu dibangun dari sekian bulan lalu tar dibongkar terus dibalikin lagi. Terus mau gimana?," tuturnya.
Ia pun menyesalkan pembangunan gabion oleh Pemprov DKI karena hanya bertahan beberapa bulan saja. Harusnya, lanjut dia, program yang dibuat bertahan lama.
Baca Juga
Gabion Pakai Terumbu Karang Mati, Anak Buah Anies Keukeuh Tak Langgar Aturan
"Orang bangun kan harus ada perecanaannya musti jangka panjang. Bukan sekedar dua bulan bangun, terus bongkar lagi," tutup dia. (Asp).