Pemkot Yogyakarta Gelar Rapid Test Massal Usai Lebaran

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 21 Mei 2020
Pemkot Yogyakarta Gelar Rapid Test Massal Usai Lebaran

Rapid test massal yang digelar Pemda di beberapa waktu lalu. (Foto: MP/Teresa Ika)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah kota Yogyakarta akan menggelar rapid test massal usai pelaksanaan Idulfitri. Rapid test ini akan digelar di sejumlah pusat keramaian dan pusat perbelanjaan.

Ketua Harian Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Yogyakarta Heroe Poerwadi menjelaskan, pihaknya akan memilih lokasi serta peserta rapid test di tempat-tempat yang berpotensi terjadi penularan.

Baca Juga:

Bupati Karanganyar Bolehkan Warga Salat Id di Masjid dan Lapangan, Begini Reaksi Ganjar

"Habis lebaran, kita akan coba gelar rapid test di pasar tradisional, supermarket, cafe, restoran. Kita pilih beberapa saja dan gak semua tempat kita lakukan tes," ujar Heroe di Yogyakarta Rabu (20/05) 2020.

Pemkot Yogyakarta menerapkan sistem sampling acak atau memilih pengunjung dan penjual di suatu pusat keramaian secara acak dalam jumlah tertentu. Pengunjung atau penjual yang mengikuti ini tidak perlu membayar.

Hasil tes akan diketahui tak lama usai pemeriksaan. Mereka yang menunjukkan hasil positif akan segera dikarantina. Sementara yang menunjukkan hasil negatif akan dipanggil kembali untuk mengikuti rapid test tahap 2.

 Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi. (Foto: MP/Teresa Ika)
Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi. (Foto: MP/Teresa Ika)

Heroe menjelaska, rapid test ini dilakukan untuk mengetahui kondisi penyebaran virus corona di Kota Yogyakarta.

"Kalau hasil rapid test 2 kali berturut-turut tidak ada satu pun yang positif bisa dikatakan Kota Jogjakarta sudah bebas dari corona. Namun, bukan berarti kami melupakan standar operasional new normal," jelas Heroe yang juga menjabat sebagai Wakil Wali Kota Yogyakarta ini.

Baca Juga:

Warga DKI Diimbau Tak Gelar Salat Idulfitri di Masjid dan Lapangan

Tetapi jika temuannya banyak, maka perlu ditegaskan kembali disiplin protokol pencegahan COVID-19

Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tri Mardaya mengatakan saat ini terdapat sekitar 3.000 unit rapid diagnostic test (RDT). Jumlah tersebut dirasa cukup untuk memenuhi kebutuhan rapid test. (Teresa Ika)

Baca Juga:

Update COVID-19 Kamis (21/5): 20.162 Positif, 4.838 Sembuh

#Virus Corona #Yogyakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Stabilitas di daerah menjadi fondasi penting bagi kelancaran kehidupan masyarakat, penyelenggaraan pemerintahan, dan pembangunan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Indonesia
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
KAI Daop 6 Yogyakarta telah melayani 219.400 penumpang selama long weekend Maulid Nabi.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Indonesia
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Periode yang sama pada tahun lalu, tercatat volume keberangkatan penumpang KA jarak jauh sebanyak 75.572 penumpang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Indonesia
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatatkan rekor tertinggi jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang menggunakan layanan kereta api selama bulan Juli 2025.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
Indonesia
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
Pada Kamis (3/7), seorang driver ojol bersama pasangannya mengalami insiden saat mengantarkan pesanan kopi ke rumah pelanggan.
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
ShowBiz
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Film dokumenter ini menyajikan perjalanan inspiratif Raminten
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 28 Juni 2025
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Indonesia
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
KAI Commuter memprediksi adanya 100–130 ribu pengguna pada hari libur yang akan menggunakan Commuter Line Yogyakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 30 Mei 2025
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
Indonesia
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Status kasus dugaan mafia tanah yang menimpa Mbah Tupon kini resmi naik ke penyidikan polisi.
Wisnu Cipto - Jumat, 16 Mei 2025
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Bagikan