Pemerintah Dukung Pengembangan Olahraga Barongsai di Yogyakarta Tim Barongsai Provinsi Jawa Tengah. Foto: Eljohnnews.com

MerahPutih.com - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Barongsai 2022 yang dilangsungkan di Sleman City Hall, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mendapat apresiasi dan dukungan dari pemerintah setempat.

Kerjunas yang menjadi agenda nasional Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) ini, dilangsungkan selama tiga hari dari 7 hingga 9 Oktober 2022.

Baca Juga:

16 Provinsi Bertanding di Kejurnas Barongsai 2022

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo mengatakan, Barongsai memiliki multi efek yang besar, bukan hanya dari bidang olahraganya namun juga dari bidang pariwisata. Sudah terbukti, setiap ada atraksi Barongsai di sejumlah daerah termasuk di DIY, selalu dipenuhi penonton.

Menurut dia, bila atraksi Barongsai dikembangkan dengan serius, tidak menutup kemungkinan akan menjadi event sport tourism yang dapat menarik lebih banyak lagi kunjungan wisatawan dari lokal maupu asing.

"Dan inilah yang menjadi salah satu daya tarik Pariwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta," ujarnya.

Bentuk dukungan yang diberikan Dispar DIY terhadap pengembangan olahraga Barongsai yakni dengan dibuatnya event Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PBTY). Di event tersebut selalu ditampilkan atraksi Barongsai yang memukau sehingga menjadi salah satu daya tarik masyarakat yang ingin merasakan kemeriahan PBTY.

"Bukti konkret bahwa kita mendukung seni budaya Tionghoa ini dengan mengadakan PBTY yang setiap tahun dilaksanakan di bulan Februari dan ini merupakan kolaborasi antara Dinas Pariwisata dengan komunitas Tionghoa yang ada di Yogyakarta," ungkapnya.

Baca Juga:

Rakernas III FOBI Rapatkan Barisan Sukseskan Cabor Barongsai di PON 2024

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pengurus Besar (PB) Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) yang mempercayakan DIY sebagai tuan rumah kejuaraan bergengsi ini.

Dirinya juga menyambut baik dan bangga Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai venue untuk perhelatan Kejuaraan Nasional Barongsai tahun 2022 ini. Ia pun berharap dengan adanya gelaran ini pelacong ke Jogja makin membludak.

"Tentunya kami berharap ini menjadi sebah event yang bisa meningkatkan kunjungan para wisatawan sekaligus menggeliatkan sektor ekonomi yang ada di Yogyakarta," paparnya.

Ia juga beranggapan, budaya dan akulturasi Tionghoa dengan Yogyakarta sudah terbentuk dan terbukti. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya anak muda yang ikut belajar Barongsai.

"Karena Barongsai adalah milik kita bersama," tambahnya. (Asp)

Baca Juga:

Lantik PB FOBI, KONI Pusat Harap Olahraga Barongsai Sukses di PON

Penulis : Asropih Asropih
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Wapres Yakin Indonesia Mampu Kalahkan Thailand di Final Sepak Bola SEA Games
Indonesia
Wapres Yakin Indonesia Mampu Kalahkan Thailand di Final Sepak Bola SEA Games

SEA Games 2023 Kamboja memasuki hari terakhir. Timnas Sepak Bola Indonesia nanti akan bentrok dengan Thailand dalam perebutan medali emas.

Surya Paloh Tak Paksa Anies Jadi Kader NasDem
Indonesia
Surya Paloh Tak Paksa Anies Jadi Kader NasDem

Surya Paloh menyatakan dirinya tidak memaksa Anies Baswedan untuk bergabung menjadi kader usai diusung sebagai capres.

Menkumham Yasonna Luruskan Isu Kontroversi UU KUHP
Indonesia
Menkumham Yasonna Luruskan Isu Kontroversi UU KUHP

Pada kesempatan itu, Yasonna menjelaskan hal-hal yang keliru dipahami pada sejumlah pasal dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).

Hasto Sebut Pertemuan Megawati dan Jokowi Bukan Soal Pencapresan Anies
Indonesia
Hasto Sebut Pertemuan Megawati dan Jokowi Bukan Soal Pencapresan Anies

asto Kristiyanto mengatakan pertemuan antara Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo di Batutulis, Bogor, Jawa Barat, tidak terkait dengan deklarasi Partai NasDem yang mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres).

Konferensi Advokat Muda Peradi Bahas Standar Profesi dan Reposisi Organisasi
Indonesia
Konferensi Advokat Muda Peradi Bahas Standar Profesi dan Reposisi Organisasi

Panitia The 1st National Conference of Indonesian Young Lawyers 2023 di Bandung sejak 23-25 Februari 2023 menyiapkan beragam materi bahasan bagi 200-an peserta yang hadir.

Kasus Jebolnya Tandon Air Proyek LRT Tak Kunjung Naik ke Penyidikan
Indonesia
Kasus Jebolnya Tandon Air Proyek LRT Tak Kunjung Naik ke Penyidikan

Polisi masih mendalami kasus jebolnya tandon air atau bak penampungan air proyek Stasiun LRT Jabodebek di Jalan Rasuna Said.

 Beberapa Ruas Tol Becakayu Segera Beroperasi
Indonesia
Beberapa Ruas Tol Becakayu Segera Beroperasi

Jalan Tol Bekasi - Cawang - Kp. Melayu yang dibangun dengan konstruksi layang (elevated) membentang dari wilayah Bekasi sampai dengan wilayah Kampung Melayu sepanjang 16,02 Km.

Menantu Wapres Ma'ruf Amin, Muhammad Rapsel Ali Meninggal Dunia
Indonesia
Menantu Wapres Ma'ruf Amin, Muhammad Rapsel Ali Meninggal Dunia

Menantu Wakil Presiden Ma'ruf Amin itu wafat pada pukul 08.30 Wita karena serangan jantung.

[HOAKS atau FAKTA]: Kulit Terpapar Cacar Monyet Bisa Diobati Dengan Kunyit dan Madu
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Kulit Terpapar Cacar Monyet Bisa Diobati Dengan Kunyit dan Madu

Campuran herbal disarankan untuk dioleskan ke kulit yang terdampak virus cacar monyet.

Kota Bandung Kekurangan Ribuan Tenaga Kesehatan
Indonesia
Kota Bandung Kekurangan Ribuan Tenaga Kesehatan

Kota Bandung saat ini membutuhkan sekitar 1.500 tenaga kesehatan (nakes). Namun hanya memperoleh kuota sebanyak 398 lowongan.