MerahPutih.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Delegasi dari Amazon Web Services (AWS) di Nusa Dua, Bali, Senin (14/11) kemarin.
Airlangga menyarankan agar AWS dapat membangun pusat pendidikan di Indonesia. Dukungan AWS dalam capacity building SDM Indonesia tentunya akan membawa manfaat besar bagi kedua pihak.
Baca Juga:
Menurut dia, menghadapi berbagai tantangan dan persaingan ekonomi dunia ke depan, pembangunan Sumber Daya Manusia sangat penting untuk dijadikan sebagai salah satu prioritas.
Pemerintah Indonesia juga menyiapkan beberapa kemudahan apabila AWS hendak melakukan investasi di bidang pendidikan.
Salah satunya berupa insentif pajak yang diberikan pada industri yang terlibat dalam program pendidikan vokasi, meliputi kegiatan penelitian dan pengembangan untuk menghasilkan inovasi, sesuai dengan regulasi yang berlaku maksimal 200 persen.
Baca Juga:
Prabowo Libas Puan dan Airlangga Satu Putaran di Simulasi Survei Pilpres
"Pemerintah Indonesia juga menawarkan AWS untuk melakukan investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang difokuskan pada ekonomi digital guna mendukung transformasi digital di Indonesia,” pungkas Airlangga.
Vice President for Global Public Policy AWS Michael Punke mengatakan, AWS berkomitmen untuk terus mendukung transformasi digital Indonesia dengan membangun dan mengoperasikan Pusat Data di Indonesia atau untuk kawasan Asia Pasifik, dengan investasi sebesar USD5 miliar dalam periode 15 tahun ke depan.
"Beberapa perusahaan di Indonesia telah menggunakan jasa AWS," ujarnya. (Asp)
Baca Juga: