MerahPutih.com - Vaksin meningitis yang diperuntukkan bagi jemaah haji dan umroh mengalami kelangkaan di sejumlah daerah di Indonesia.
Keterbatasan vaksin meningitis ini dibenarkan langsung oleh Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi.
Baca Juga:
"Masih di beberapa daerah memang terbatas (vaksin meningitis)," ucap Nadia saat dikonfirmasi MerahPutih.com, Selasa (13/9).
Kendati demikian, anak buah Menteri Budi Gunadi Sadikin ini meminta masyarakat tak khawatir dengan keterbatasan stok obat meningitis tersebut. Sebab, Kemenkes tengah berupaya agar ketersediaan vaksin tersedia.
"Masyarakat tidak perlu khwatir karena pemerintah akan menyiapkan vaksin meningitis sesuai kebutuhan, dengan menandatangai KKP, RS atau klinik yang telah ditunjuk," tuturnya.
Untuk mengatasi kelangkaan juga, Kemenkes akan relokasi vaksin meningitis dari wilayah yang stoknya banyak ke wilayah yang membutuhkan.
Baca Juga:
"Kami realokasi dengan mendata vaksin yang di provinsi lain yang stoknya masih cukup banyak ke daerah yang membutuhkan," ujarnya.
Nadia mengungkapkan, tak menuntut kemungkinan awal bulan depan ketersedian vaksin meningitis sudah tersalurkan ke rumah sakit - rumah sakit di seluruh wilayah Indonesia. Sehingga dapat mempermudah masyarakat untuk menunaikan umrah atau haji.
"Ini mungkin ke 3 atau 4 Oktober sudah akan ada supply dari pabriknya," urai dia menyambungkan. (Asp)
Baca Juga:
Jangan Biarkan Meningitis Menjangkiti, Bisa Sangat Berbahaya!