Pasca Penusukan Wiranto, Empat Terduga Teroris Ditangkap di Kota Cirebon
MerahPutih.com - Tim Densus 88 Anti Teror (AT) Mabes Polri, hingga Jumat (18/10), telah mengamankan empat orang terduga teroris di Kota Cirebon. Penangkapan itu terkait penusukan Menko Polhukam Wiranto di Pandeglang, Banten, oleh Syahril Alamsyah alias Abu Rara.
"(Terduga teroris) yang ditangkap di Kota Cirebon sampai hari ini Jumat ada empat orang ya, yaitu BA, S, A dan W," kata Kapolres Cirebon Kota AKBP Roland Ronaldy, Jumat (18/10).
Baca Juga:
Terduga yang diamankan pertama berinisial BA, pada Minggu (13/10) malam. BA yang merupakan warga asli Padang, Sumatera Barat itu baru setahun tinggal di rumah mertuanya di Pagongan Timur, RT 01 RW 03 Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon.
BA yang sebelumnya tinggal di Bogor sehari-hari berjualan es cendol di salah satu sekolah di Kecamatan Lemahwungkuk.
Pada Senin (14/10) malam, Densus 88 kembali menangkap terduga teroris berinisial S di perempatan lampu merah Kanggraksan.
Baca Juga:
Terungkap dari Kasus Penusukan Wiranto, Jaringan Teroris Indonesia Kini Berbaiat Online
Pada Kamis (17/10) siang, Densus 88 kembali mengamankan terduga teroris berinisial A. A diamankan di sekitar rumahnya di Jalan Suratno, Kelurahan Kebon Baru Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon.
Dan pada Kamis (17/10) malam, sekitar pukul 20.40 WIB, terduga teroris W diamankan Tim Densus 88 AT di pintu keluar salah satu swalayan di Jalan Syarif Abdurrahman, Kota Cirebon.
"Empat terduga teroris yang diamankan di Kota Cirebon ini merupakan anggota jaringan JAD Cirebon," sebut Kapolres. (Mauritz)
Baca Juga:
Fenomena di Balik Marak Ujaran Kebencian Seputar Kasus Wiranto Ditusuk