Para Seniman dan Budayawan Yogyakarta Bakal Dapat Bansos

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 12 Mei 2020
Para Seniman dan Budayawan Yogyakarta Bakal Dapat Bansos
Para seniman sedang berteatrikal di Jalan Malioboro. (Foto: MP/Teresa Ika)

MerahPutih.com - Para seniman dan budayawan di Daerah Istimewa Yogyakarta akan menerima bantuan sosial tunai dari pemerintah DIY. Dana Bansos tunai ini berasal dari Dana Keistimewaan (Danais).

Pimpinan Paniradya Kaistimewan DIY Benny Suharsono menjelaskan besaran bansos 600 ribu rupiah per bulan/orang.

Baca Juga:

Dapat Perintah Salurkan APD Bantuan dari Puan, Gibran: Semoga Ini Sinyal Baik Pilkada

"Bansosnya nanti rapelan, dihitungnya mulai bulan Maret hingga Mei,” tutur Benny di Yogyakarta, Selasa (11/05).

Pemberian Bansos ini dilakukan pasalnya para seniman dan budayawan di Yogyakarta banyak yang menganggur akibat sepi job dan event. Sejauh ini menurut data, jumlahnya ada sekitar 3.708 orang seniman dan budayawan yang terdampak corona.

 Pimpinan Paniradya Kaistimewan DIY Benny Suharsono. (Foto: MP/Teresa Ika)
Pimpinan Paniradya Kaistimewan DIY Benny Suharsono. (Foto: MP/Teresa Ika)

Benny menjelaskan pemberian bansos menggunakan DANAIS telah sesuai dengan
Peraturan Menteri Koordinator Perekonomian RI No.35/PMK/07/2020 yang menyatakan bahwa Dana Keistimewaan bisa digunakan untuk menanggulangi COVID-19 dan untuk pemberdayaan masyarakat.

"Paniradya masih berkoordinasi dengan DPKA DIY untuk menentukan alokasi anggaran yang masih tersedia sembari proses verifikasi data para penerima bansos," kata dia.

Baca Juga:

Anies Tunggu Kemensos Beberkan Jumlah Penerima Paket Sembako

Mantan Sekda DPRD DIY ini melanjutkan rencana pemberian bansos menggunakan dana keistimewaan untuk seniman dan budayawan sudah disosialisasikan kepada para pelaku seni dan budaya dalam rapat daring pada kemarin dan pagi tadi.

Sekretaris Daerah (Sekda) Pemda DIY Kadarmanta Baskara Aji dalam Forum Keistimewaan menyampaikan bahwa pemikiran-pemikiran kreatif penting dalam perencanaan urusan keistimewaan.

Terkait pandemi COVID-l9 ini, menurut dia, Pemda DIY telah melakukan redesain program dan kegiatan pada tahun anggaran 2020, termasuk di dalamnya dana keistimewaan untuk pencegahan dan penanganan pandemi.

Aji berharap pandemi COVID-l9 akan selesai pada 2020, sehingga pada 2021 pemerintah bisa fokus untuk melakukan pemulihansosial dan ekonomi. (Teresa Ika)

Baca Juga:

BagiGaji.id Galang Donasi untuk Masyarakat Berpenghasilan Harian yang Terdampak COVID-19



Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan