PANDEMI COVID-19 membuat industri musik beradaptasi dengan nuansa baru. Segala urusan tentang musik mulai dari konser hingga rekaman merasakan imbas COVID-19.
Misalnya pada masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sejumlah studio rekaman terpaksa ditutup demi menghindari penyebaran virus Corona. Konser-konser musik juga ditunda. Seandainya diselenggarakan, harus secara virtual.
Baca juga:
Kisah Inspiratif Survivor Kasus 01 COVID-19 Sita Tyasutami Menghadapi Perundungan
Meski begitu, sejumlah musisi tak lantas berdiam diri dan pasrah dengan keadaan. Tidak sedikit musisi yang mencoba melakukan rekaman sendiri dari rumah.
Salah satunya ialah Armand Maulana. Physical distancing rupanya tidak jadi halangan vokalis grup band Gigi itu untuk terus berkarya. Meskipun hanya menggunakan alat-alat sederhana, musik yang ia hasilkan tetap enak didengar.
Armand tergabung pada proyek cover musik dari Trinity Optima, yakni LDR (Lagu Dari Rumah). Pada proyek musik itu, penyanyi kelahiran Bandung, 4 April 1971 tersebut berkesempatan untuk mengaransemen salah satu hit dari Coboy Junior yang berjudul Kamu.
Baca Juga:
Dalam mengaransemen lagu tersebut, Armand memilih konsep akustik. Uniknya, instrumen musik yang Armand ciptakan bukan hanya dari gitar. Ia menggunakan sejumlah alat sederhana seperti kopi sachet yang dikocok, perkusi, pukulan meja, hingga pulpen yang didentingkan pada besi. Belum lagi ditambah karakter suara Armand Maulana yang khas, membuat lagu Kamu menjadi versi cover yang ciamik.
Selain Armand, penyanyi Bunga Citra Lestari atau yang akrab disapa BCL, juga merekam lagunya sendiri dari rumah. Pada masa pandemi, tepatnya Juli, BCL merilis lagu terbarunya yang berjudul 12 Tahun Terindah.
BCL mengaku dirinya melakukan rekaman lagu dan video clip sendirian di rumah. Hal tersebut ia sampaikan lewat video call bersama Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di YouTube Channel Rans Entertainment. "Ini rekaman sendiri lho Fi di rumah," ujar penyanyi yang akrab disapa Unge itu.
Penyanyi yang dikenal dengan hit lagu Sunny itu menyampaikan dia tetap berkomunikasi dengan timnya melalui media online. "Ini semua rekaman sendiri, semuanya sendiri. Cuma dibantuin tim lewat virtual aja," tambah BCL.
Pada lagu tersebut, BCL mencurahkan rasa kesepian serta kebingungannya pasca sang suami Ashraf meninggal dunia. Lagu tersebut dikembangkan dengan Ifa Fachir, sementara untuk liriknya ditulis sendiri oleh BCL.
Video klip 12 Tahun Terindah di Youtube, saat ini sudah ditonton oleh lebih dari 21 juta orang, dan disukai oleh 1,7 juta orang.
Penyanyi Stephanie Poetri juga tidak mau kalah dengan Armand dan BCL. Penyanyi muda berbakat itu belum lama ini merilis lagu terbarunya yang berjudul IRL. Lagu itu merupakan single ketiga dari mini album Stephanie Putri yang akan datang berjudul AM:PM.
IRL merupakan suatu optimisme yang dituangkan pada sebuah lagu, dengan kisah tentang tahun 2020 yang penuh gejolak. Putri Titi DJ itu mempersembahkan IRL untuk semua orang yang benar-benar membantunya melewati 2020.
"Lagu ini sebagai perayaan dari semua kenangan indah yang kami dapatkan, dengan cara itulah aku mengucapkan terima kasih," tutur Stephanie pada keterangan resminya yang diterima merahputih.com.
Stephanie menambahkan bahwa dia mencintai dan menghargai semua orang, khususnya teman, keluarga dan para penggemar. Dia berharap lagu ini bisa memberikan kesan yang sama bagi orang lain, serta lagu yang dapat digunakan untuk merayakan orang-orang yang saling mendukung sepanjang tahun.
Menariknya, video klip IRL disutradarai, diedit hingga diproduksi sendiri oleh Stephanie Putri sendiri. Untuk konten video klipnya, Stephanie mengambil cuplikan dari orang-orang terkasih di seluruh dunia. Pada video klip tersebut, Stephanie menyatukan semua orang. Mulai dari orang tuanya, teman masa kecil, hingga komunitasnya. (ryn)
Baca Juga:
Prediksi Kondisi Pandemi COVID-19 di Indonesia Menurut Pakar Feng Shui