Pameran Seni dalam Bercinta. Ragam Interpretasi Bercinta

P Suryo RP Suryo R - Senin, 20 Februari 2023
Pameran Seni dalam Bercinta. Ragam Interpretasi Bercinta
Disebutnya penuh makna filosofis dan mengandung pesan yang baik. (Humas Bandung)

CINTA menjadi tema sentral dalam pameran tunggal Tiffany Aria bertajuk Seni Dalam Bercinta; Melabuh Hasrat, Meraih Gairah di Rumah Batik Komar, Jalan Cigadung Raya Timur Kota Bandung. Tiffany menyalurkan tema cinta ke dalam bentuk batik.

Tiffany Aria menyebut pameran ini adalah wujud penghormatan terhadap warisan budaya. Adapun karya-karya yang ditampilkan berupa ragam interpretasi cinta yang terinspirasi dari pemahaman masyarakat Yunani Kuno, dan juga diabadikan dalam studi psikologi-cinta John Alan Lee. Momen ini diharapkan mampu membangkitkan rasa dan membuka wawasan baru bagi audiensnya.

Baca Juga:

Ekspresi Puisi Shakespeare dalam Busana Couture Jovian Mandagie

seni
Berupa ragam interpretasi cinta yang terinspirasi dari pemahaman masyarakat. (Humas Bandung)

Meski terinspirasi dari pemahaman masyarakat zaman Yunani Kuno, namun Tiffany menyajikan batik sebagai bagian dari pamerannya. Ia menyebut pendekatan tradisi mebatik merupakan upaya menstimulasi audiens khususnya generasi muda agar lebih mengenal batik.

Adapun tema cinta diambil dari bulan Februari yang disebut identik dengan bulan kasih sayang.

“Kami percaya, cinta adalah tema yang universal yang tidak akan pernah lekang oleh waktu dan terhalang oleh SARA,” tulis Tiffany dalam catatan pameran yang berlangsung 18-19 Februari 2023.

Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengapresiasi karya seni Tiffany Aria. Dengan seksama, Yana menikmati
seniman muda asal Kota Bandung tersebut.

Pameran ini terdiri dari instalasi labirin yang dibagi menjadi delapan ruang. Yana menginterpretasi karya Tiffany, yang disebutnya penuh makna filosofis dan mengandung pesan yang baik.

Baca Juga:

Sisitipsi Meremajakan Karya Ismail Marzuki Lewat Album Ketiga

seni
Tiffany menyajikan batik sebagai bagian dari pamerannya. (Humas Bandung)

“Tadi ternyata luar biasa perjalanan seorang Tiffany Aria, bagaimana kehidupan itu penuh dengan cinta,” ucap Yana di Rumah Batik Komar, Jalan Cigadung Raya Timur Kota Bandung.

Ia menyebut Kota Bandung dipenuhi insan kreatif yang tidak berhenti berkarya. Selain kreatif, kata Yana, warga di Kota Bandung juga memiliki kepekaan dalam kolaborasi, sehingga ide-ide kreatif dapat disalurkan menjadi karya yang luar biasa.

Selain itu, Kota Bandung juga memiliki berbagai ruang bagi para pelaku kreatif. Mulai dari Bandung Creative Hub, The Hallway Space di Pasar Kosambi, serta beberapa galeri yang ada di Kota Bandung.

“Tentu kami mengapresiasi, dan mendorong para insan kreatif Kota Bandung menyuguhkan karya terbaiknya,” ucap Yana. (Imanha/Jawa Barat)

Baca Juga:

Telusur Sejarah Tato dan Perkembangannya di Indonesia

#Seniman #Pameran Seni
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love
Bagikan