PAM Jaya Butuh Rp 12 Triliun untuk Atasi Masalah Perpipaan yang Bocor Arsip - Petugas memeriksa sensor pengukur turbin dan Ph di Instalasi Pengolahan Air Palyja, Pejompongan, Jakarta, Jumat (9/1/2009). FOTO ANTARA/Fanny Octavianus/ama/aa.

MerahPutih.com - Perumda PAM Jaya bertekad untuk segera menyelesaikan masalah kebocoran air perpipaan atau non revenue water (NRW) yang hingga saat ini masih mencapai sekitar 46 persen menjadi sekitar 30 persen di tahun 2030.

Direktur Teknik Perumda PAM Jaya, Untung Suryadi mengatakan, dalam pengajuan Penyertaan Modal Daerah (PMD) untuk tahun 2023, salah satunya akan dimaksimalkan untuk studi dan program penurunan NRW Tahap I.

Baca Juga:

PAM Jaya Kirim Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur

"NRW ini disebabkan beberapa faktor, bisa karena sambungan ilegal, pembacaan meter yang tidak akurat, hingga terjadinya kebocoran karena usia pakai pipa," ujarnya saat Media Gathering Perumda PAM Jaya bersama Wartawan Koordinatoriat Balai Kota dan DPRD DKI Jakarta (Balkoters) di Bandung, Jawa Barat.

Untung menjelaskan, pipa yang ada saat ini dengan panjang sekitar 12.000 kilometer adalah pipa PVC yang dalam usia pakai lebih dari 20 tahun akan berkurang kualitasnya.

"Ada 70 persen yang menggunakan pipa PVC ini. Selain itu, ada juga pipa-pipa lama yang sudah mulai korosi. Sudah teridentifikasi semua. Kalau layanan area timur itu diperlukan Rp 4 triliun, sementara di barat diperlukan sekitar Rp 8 triliun," terangnya.

Menurutnya, alokasi pengajuan PMD untuk penurunan revenue water di tahun 2023 sebesar Rp 35 miliar akan digunakan untuk menyusun studi pendahuluan untuk membuat road map penurunan NRW. Kemudian, akan dilanjutkan dengan penyusunan feasibility studies karena penurunan NRW ini juga tidak mudah dan harus terencana.

"Sederhananya, membangun pipa baru itu lebih simple dibandingkan proses perbaikan pipa yang sudah tertanam," ungkapnya.

Baca Juga:

Anggota DPRD Sambut Berakhirnya Kontrak PAM Jaya dan Palyja-Aetra

Ia menambahkan, Perumda PAM Jaya bertekad menurunkan NRW saat ini dari 46 persen menjadi 30 sampai 26 persen di tahun 2030.

"Ini memang dibutuhkan investasi yang cukup besar. Tapi, tetap kita optimistis karena ini juga menjadi bagian penting untuk menjaga kedaulatan air bagi warga Jakarta," bebernya.

PMD, lanjut Untung, juga akan digunakan untuk penurunan NRW di area-area mendesak yang perlu segera ditangani berdasarkan hasil identifikasi yang sudah dilakukan.

Berkaca dari kota-kota besar lain seperti Yokohama di Jepang, rehab skala besar perpipaan air bersih juga dilakukan setelah dalam jangka waktu 100 tahun. Ini juga dihadapi Perumda PAM Jaya yang pada 23 Desember mendatang juga berusia 100 tahun.

"Usaha-usaha penurunan NRW sudah cukup banyak dilakukan. Kita memang sudah waktunya merehab pipa-pipa yang ada karena memang pipa ini ada usia pakainya," pungkasnya. (Asp)

Baca Juga:

PAM Jaya Bikin 7 Kios Air di Muara Angke, Harga per Jeriken Cuma Rp 400

Penulis : Asropih Asropih
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
PDIP Serukan Pemuda Berdaulat di Politik, Ekonomi dan Kebudayaan
Indonesia
PDIP Serukan Pemuda Berdaulat di Politik, Ekonomi dan Kebudayaan

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menginstruksikan seluruh jajaran kader muda partai untuk menggelorakan semangat Sumpah Pemuda.

DPR Pertanyakan Kesiapan Pemerintah Hadapi Lonjakan Kasus DBD
Indonesia
DPR Pertanyakan Kesiapan Pemerintah Hadapi Lonjakan Kasus DBD

"Sudah sejauh apa persiapan pemerintah untuk menghadapi melonjaknya kasus DBD di Indonesia? Jangan sampai fasilitas pelayanan kesehatan kita terlambat dalam mengantisipasinya," kata Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher dalam keterangannya, Rabu (20/9).

Walkot Bandung Minta Warga Berani Laporkan KDRT
Indonesia
Walkot Bandung Minta Warga Berani Laporkan KDRT

Angka kekerasan ini akan bertambah karena banyak warga yang berani melapor.

Gerindra Pastikan Cawapres KKIR Ditentukan Prabowo dan Cak Imin
Indonesia
Gerindra Pastikan Cawapres KKIR Ditentukan Prabowo dan Cak Imin

“Kita tetap konsisten pada komitmen yang sudah disepakati, soal penentuan cawapres KKIR akan ditentukan Pak Prabowo dan Gus Muhaimin,” kata Waketum Gerindra Habiburokhman

Bos Pertamina Ceritakan Sejarah Kepemilikan Depo Plumpang
Indonesia
Bos Pertamina Ceritakan Sejarah Kepemilikan Depo Plumpang

Pada kesempatan itu, Nicke menceritakan sejarah kepemilikan Depo Plumpang, Jakarta Utara.

Demokrat: NasDem Jalin Kerja Sama dengan PKB, Sepakat Usung Anies-Muhaimin
Indonesia
Demokrat: NasDem Jalin Kerja Sama dengan PKB, Sepakat Usung Anies-Muhaimin

Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya menyatakan NasDem dan PKB telah menjalin kerja sama politik untuk mengusung Anies-Muhaimin Iskandar di Pilpres tahun depan.

Cocok Maju Pilkada Depok, PSI Sebut Kaesang Sosok Kreatif
Indonesia
Cocok Maju Pilkada Depok, PSI Sebut Kaesang Sosok Kreatif

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyebut figur putra bungsu Presiden Joko Widodo Kaesang Pangarep sebagai pribadi yang kreatif dan eksperimental.

Panpel Konser Berdendang Bergoyang Terancam Pasal Berlapis
Indonesia
Panpel Konser Berdendang Bergoyang Terancam Pasal Berlapis

Selain diduga melanggar Pasal tentang Kelalaian, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan, panitia (Panpel) juga diduga melanggar Pasal tentang Kekarantinaan Kesehatan.

24,2 Persen Kaum Muda Jadi Masa Mengambang di Pemilu 2024
Indonesia
24,2 Persen Kaum Muda Jadi Masa Mengambang di Pemilu 2024

Dari hasil survei terkini, sebanyak 70,7 persen responden menyatakan akan menggunakan hak pilihnya pada pemilu 2024.

Selain Richard Eliezer, Para Terdakwa Kasus Pembunuhan Brigadir Yosua Ajukan Banding
Indonesia
Selain Richard Eliezer, Para Terdakwa Kasus Pembunuhan Brigadir Yosua Ajukan Banding

Para pelaku kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat kompak mengajukan banding selain RIchard Eliezer.