Normalisasi Hubungan dengan Israel, Turki Nyatakan Tetap Dukung Palestina Presiden Turki Tayyip Erdogan bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Istanbul, Sabtu (10/7/2021). ANTARA FOTO/Murat Cetinmuhurdar/Presidential Press Office/Handout via REUTERS/HP/sa.

MerahPutih.com - Presiden Palestina Mahmoud Abbas melakukan pertemuan dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Ankara, Selasa ((23/8). Kunjungan Abbas dilakukan ketika Turki dan Israel dalam proses menormalisasi hubungan, termasuk keputusan pekan lalu untuk memulihkan hubungan diplomatik penuh dan mengangkat kembali duta besar dan konsul jenderal setelah empat tahun absen.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan normalisasi hubungan Turki dan Israel tidak akan melemahkan dukungan Ankara untuk Palestina.

"Langkah-langkah yang diambil dalam hubungan kami dengan Israel sama sekali tidak akan mengurangi dukungan kami untuk perjuangan Palestina," kata Erdogan pada konferensi pers bersama Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Ankara, Selasa (23/8).

Baca Juga:

Banding Ditolak, Mantan PM Malaysia Najib Mulai Jalani Hukuman 12 Tahun Penjara

Erdogan mengatakan Turki melanjutkan solidaritas lama dengan Palestina dengan "cara terkuat."

"Turki, yang telah mengakui negara Palestina sejak diproklamasikan, membela visi solusi dua negara di setiap platform," ujar dia, dikutip Antara.

Ankara juga menolak tindakan apa pun yang bertujuan mengubah status Yerusalem atau Masjid Al Aqsa, kata Erdogan. Sikap ini telah disampaikan ke Israel.

Menurut dia, Palestina mendukung upaya Turki untuk menormalisasi hubungan karena dialog antara Turki dengan Israel akan memberikannya kesempatan yang lebih baik untuk membela perjuangan Palestina.

“Palestina selalu memiliki tempat khusus di hati rakyat Turki,” kata Erdogan.

Baca Juga:

Jurnalis Shireen Abu Akleh Diabadikan sebagai Nama Jalan di Ramallah

Ia pun mengatakan bahwa Ankara bertujuan untuk lebih memperkuat hubungan dengan Palestina, dan mendukung kesejahteraan serta pembangunan Palestina.

"Saya sekali lagi menggarisbawahi bahwa pembentukan negara Palestina merdeka dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya berdasarkan perbatasan tahun 1967 dan parameter PBB sangat penting untuk perdamaian dan stabilitas seluruh kawasan kita," kata Erdogan.

Sementara itu, Abbas memuji dukungan Turki untuk rakyat Palestina.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada Presiden Recep Tayyip Erdogan karena berdiri di samping rakyat Palestina dan atas pendiriannya yang teguh,” kata Abbas.

Dia menekankan untuk tetap mempercayai "perlawanan rakyat yang damai" dan menolak "kekerasan dan terorisme."

“Kami mencari keanggotaan penuh di PBB dan menuntut negara-negara yang percaya pada solusi dua negara mengakui negara Palestina," tutur dia.

Abbas juga memuji Turki atas perannya dalam membantu Palestina menjadi negara pengamat di PBB.

“Beberapa tahun yang lalu, kami memperoleh status pengamat di PBB, dan penghargaan pertama untuk itu diberikan kepada Turki,” ujar Abbas. (*)

Baca Juga:

CDC Akui Gagal Secara Terbuka ke Publik Amerika Serikat

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Cak Imin Wacanakan Hilangkan Jabatan Gubernur, Ini Kata Edy dan RK
Indonesia
Cak Imin Wacanakan Hilangkan Jabatan Gubernur, Ini Kata Edy dan RK

Suara dari rakyat, terang dia, bisa memberikan jawaban bukan hanya peniadaan jabatan gubernur, tetapi eksistensi bupati, wali kota, dan presiden partai politik.

KPK Tahan Tersangka Penyuap Lukas Enembe
Indonesia
KPK Tahan Tersangka Penyuap Lukas Enembe

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan upaya paksa penahanan terhadap Direktur PT Tabi Bangun Papua (PT TBP), Rijatono Lakka. Dia merupakan tersangka penyuap Gubernur Papua Lukas Enembe.

Jokowi Yakin Indonesia Juara Piala AFF Setelah Nonton Laga Vs Thailand
Indonesia
Jokowi Yakin Indonesia Juara Piala AFF Setelah Nonton Laga Vs Thailand

Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta Ibu Negara Iriana Jokowi turut menyaksikan laga Indonesia melawan Thailand.

Turunnya Skor IPK 2022 jadi Alarm bagi Pemberantasan Korupsi di Indonesia
Indonesia
Turunnya Skor IPK 2022 jadi Alarm bagi Pemberantasan Korupsi di Indonesia

“Turunnya skor IPK yang signifikan tentu menjadi alarm bagi tugas pemberantasan korupsi di negeri ini,” ujar purnawirawan jenderal Polri ini.

Viral Aksi Koboi Jalanan di Jakbar, Kapolda Metro: Segera Tangkap!
Indonesia
Viral Aksi Koboi Jalanan di Jakbar, Kapolda Metro: Segera Tangkap!

"Saya sudah perintahkan Dirkrimum dan jajaran reserse untuk segera mencari dan menangkap," ujar Karyoto.

Sandiaga Uno Harap Formula E Sesukses MotoGP Mandalika
Indonesia
Sandiaga Uno Harap Formula E Sesukses MotoGP Mandalika

Balap mobil bertenaga listrik Formula E akan berlangsung di Jakarta, pada Sabtu (4/5) besok.

Adian Acungi Jempol Zulhas dan Teten Berani Hadapi Ratusan Penjual Thrifting
Indonesia
Adian Acungi Jempol Zulhas dan Teten Berani Hadapi Ratusan Penjual Thrifting

Mendag Zulkifli Hasan (Zulhas) berdiskusi dengan pihak terkait selama 1 jam 30 menit di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Kamis (30/3).

DPR Minta MA dan KY Ingatkan Hakim PN JakPus Soal Putusan Penundaan Pemilu
Indonesia
DPR Minta MA dan KY Ingatkan Hakim PN JakPus Soal Putusan Penundaan Pemilu

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Saan Mustopa meminta Mahkamah Agung (MA) dan Komisi Yudisial (KY) untuk memberi peringatan kepada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat karena telah mengeluarkan putusan di luar kewenangannya.

Pj DKI 1 Tindak Lanjuti Peringatan Cuaca Ekstrem Akhir Tahun dari Jokowi
Indonesia
Pj DKI 1 Tindak Lanjuti Peringatan Cuaca Ekstrem Akhir Tahun dari Jokowi

Pemerintah DKI Jakarta akan berkomunikasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait cuaca ekstrem.

Monumen Garuda Pancasila Berkepala Hadap Depan di Mojokerto Diperkarakan
Indonesia
Monumen Garuda Pancasila Berkepala Hadap Depan di Mojokerto Diperkarakan

GMNI melaporkan Pondok Pesantren (Ponpes) Segoro Agung dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto yang dinilai lalai.