Nikmati Kuliner Nusantara Sekali Keliling Kota Lama Semarang

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 20 April 2018
Nikmati Kuliner Nusantara Sekali Keliling Kota Lama Semarang
Suasana para pengunjung di tempat kuliner Kota Tua Semarang. (MP/Rizki Fitrianto)

JAWA Timur memiliki banyak kuliner tradisional. Tak hanya digemari masyarakat setempat, sebagian bahkan terkenal hingga ke seluruh daerah di Indonesia. Sebut saja bakso Malang, rawon, rujak cingur, nasi pecel Madiun, dan banyak lagi.

Tapi, bagaimana bisa menikmati seluruh kuliner Jawa Timur itu hanya dengan sekali berkeliling? Anda bisa menikmati itu ke kawasan wisata kuliner di ibu kota atau festival-festival kuliner akan menjadi pilihan tepat. Setidaknya, Anda akan melihat secara langsung bagaimana makanan khas daerah itu dibuat.

Pilihan tepat untuk datang ke festival di Kota Lama Semarang ketika Anda ingin menikmati kuliner Jawa Timur. Tak hanya kuliner Jawa Timur, bagi Anda pecinta kuliner tanah air, kegiatan pemerintah setempat bernama UKM Culinary Festival akan menjadi surga makanan-minuman seluruh nusantara.

UKM Culinary Festival diselenggarakan oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Tengah, mulai 20 hingga 22 April 2018. Pemerintah akan mengusahakan kegiatan itu akan menjadi agenda tahunan.

"Kegiatan ini sebagai upaya untuk memberdayakan masyarakat pelaku UKM supaya terus tumbuh. Kalau ini prospektif dan memberikan hasil yang memadai, akan dilaksanakan setiap tahun," kata Asisten Administrasi Setda Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Budi Wibowo di Semarang, Kamis (20/4).

Dilansir Antara, kegiatan UKM Culinary Festival di kawasan Kota Lama Semarang tersebut sudah disosisalisasikan ke bermacam media dengan harapan bisa dihadiri berbagai lapisan masyarakat untuk menikmati berbagai kuliner yang disajikan.

Jajanan di Kota Tua Semarang. (MP/Rizki Fitrianto)
Jajanan di Kota Tua Semarang. (MP/Rizki Fitrianto)

"Semuanya unik karena setiap daerah punya spesifikasinya masing-masing," katanya usai melepas karnaval puluhan truk untuk berjualan berbagai produk kuliner bakal meramaikan kegiatan UKM Culinary Festival.

Tak tanggung-tanggung, karnaval puluhan truk makanan sebagai upaya untuk menyosialisasikan kegiatan UKM Culinary Festival yang menargetkan jumlah pengunjung sebanyak 2.500 orang per hari.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jawa Tengah Ema Rachmawati menambahkan bahwa kegiatan UKM Culinary Festival ini merupakan sebuah festival jenis makanan dan minuman nusantara dengan didukung berbagai jenis kegiatan yang menonjolkan produk-produk kuliner khas Jateng.

"Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan citra Provinsi Jateng, khususnya di bidang kuliner serta memperkenalkan berbagai macam masakan nusantara, membuka kesempatan bagi para pedagang yang menjual makanan, dan memperkenalkan dagangannya kepada masyarakat luas," katanya.

Pelibatan pegiat UKM food truck merupakan salah satu bagian dari kegiatan UKM Culinary Festival dengan sejumlah agenda yang akan meramaikan, seperti pameran produk-produk hasil UKM, diorama dan miniatur, talk show, konser musik, dan lomba fotografi. Untuk kegiatan lomba fotografi, peserta lomba foto mengunggah fotonya ke akun Instagram pribadinya dengan tag @culinaryfestival2018 dan hastag #culinaryfestival2018 dan #kulinersemarang.

Ema mengakui jika berjualan produk UKM makanan dengan menggunakan truk kuliner belakangan ini mulai berkembang di kota-kota besar, termasuk di Jateng juga mulai banyak warga yang mengembangkan konsep berwirausaha mulai dari menjual minuman, makanan, hingga makanan ringan. Kabarnya ada sekitar 50 truk kuliner ikut dalam kegiatan ini.

Suasana para pengunjung di tempat kuliner Kota Tua Semarang. (MP/Rizki Fitrianto)

Bahkan, bisnis berjualan kuliner dengan food truck ditengarai mampu menghasilkan omzet yang cukup menggiurkan.

Berdasarkan data Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jateng tercatat jumlah UKM tiap tahun mengalami peningkatan.

Pada tahun 2012, misalnya, terdapat 80.583 UKM, pada tahun 2013 meningkat menjadi 90.339 UKM, pada tahun 2014 menjadi 99.681, pada tahun 2015 meningkat menjadi 108.937 UKM, dan di akhir 2016 meningkat menjadi 115.751 UMKM. (*)

Baca juga berita lainnya tentan kuliner nusantara dalam artikel: Jongkong Puding Tradisional Khas Bangka Belitung

#Kuliner Jawa Timur #Festival Kuliner Nusantara
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan