Negara-Negara COP26 Janji Berhenti Pakai Batu Bara, Paling Lambat 2040 Dokumentasi pembangkit listrik. (ANTARA/Ho)

MerahPutih.com - Negara-negara peserta KTT Climate Change Conference (COP26) berjanji menghentikan pembangkit listrik berbahan bakar batu bara dan berhenti membangun pembangkit baru. Rencana janji itu tertuang dalam kesepakatan yang akan mengikat 190 negara dan organisasi peserta.

Penandatangan perjanjian COP26 berkomitmen menghindari investasi pada pembangkit batu bara baru di dalam dan luar negeri. Mereka akan berjanji untuk menghapus pembangkit listrik berbahan bakar batu bara pada tahun 2030-an di negara-negara kaya, dan 2040-an untuk negara-negara miskin.

Baca Juga:

Tiba di Glasgow, Jokowi Hadiri KTT Perubahan Iklim

"Akhir batu bara sudah di depan mata. Dunia bergerak ke arah yang benar, siap untuk mengubur batu bara dan merangkul manfaat lingkungan dan ekonomi dengan membangun masa depan yang didukung oleh energi bersih," kata sekretaris negara untuk bisnis dan energi Inggris, Kwasi Kwarteng, dilansir reuters, Kamis (4/11) waktu setempat.

Batu bara adalah bahan bakar fosil yang paling berpolusi dan emisi gas rumah kaca. Pembakaran dari batu bara merupakan penyebab utama perubahan iklim. Membebaskan dunia dari pemakaian batu bara dipandang penting untuk mencapai target iklim yang disepakati secara global.

COP26
Para aktivis iklim berpakaian seperti para pemimpin dunia ketika berpartisipasi dalam protes, yang terinsiprasi Squid Games, saat UN Climate Change Conference (COP26) berlangsung di Glasgow, Skotlandia, Selasa (2/11/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Dylan Martinez/WSJ/cfo

Secara terpisah, Powering Past Coal Alliance yang bertujuan untuk menghapus bahan bakar batu bara secara bertahap telah mendapatkan 28 anggota baru, termasuk Ukraina, yang berjanji untuk berhenti menggunakan bahan bakar batu bara pada 2035. Batu bara menghasilkan sekitar sepertiga dari listrik Ukraina tahun lalu.

Faktor-faktor termasuk kekhawatiran atas polusi pemanasan planet dan profil ekonomi yang memburuk untuk pembangkit berbahan bakar batu bara telah membatasi pangsanya di negara-negara barat yang kaya, termasuk Inggris, Jerman dan Irlandia, selama beberapa dekade terakhir.

Namun, batu bara masih menghasilkan sekitar 37 persen dari listrik dunia pada 2019. Dilansir Antara, pasokan lokal yang murah dan melimpah juga membuat bahan bakar tersebut mendominasi produksi listrik di negara-negara termasuk Afrika Selatan, Polandia, dan India.

 Presiden Joko Widodo berbicara pada Climate Change Conference (COP26) di Scottish Event Campus, Glasgow, Skotlandia, Senin (1/11) waktu setempat. (Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Presiden Joko Widodo berbicara pada Climate Change Conference (COP26) di Scottish Event Campus, Glasgow, Skotlandia, Senin (1/11) waktu setempat. (Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jaringan pipa global untuk proyek pembangkit listrik tenaga batu bara baru telah menyusut dalam beberapa tahun terakhir. Namun, Tiongkok, India, Vietnam, dan Indonesia termasuk di antara negara-negara yang berencana membangun pembangkit listrik tenaga batu bara baru. Inggris tidak mengonfirmasi apakah negara-negara tersebut terlibat dalam janji penghentian batu bara COP26.

Negara-negara termasuk Inggris dan Amerika Serikat pada konferensi COP26, Selasa (2/11), mengumumkan kemitraan senilai 8,5 miliar dolar AS (Rp121,8 triliun) dengan Afrika Selatan untuk membantu negara itu berhenti lebih cepat dalam menggunakan batu bara. (*)

Baca Juga:

Paus Berharap KTT Perubahan Iklim Dengarkan Tangiskan Orang Miskin dan Jeritan Bumi

Kanal
LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Diteriaki Presiden, Begini Ceramah Anies di Masjid UGM
Indonesia
Diteriaki Presiden, Begini Ceramah Anies di Masjid UGM

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan diteriaki presiden oleh mahasiswa saat mengisi ceramah di Masjid Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta. Dari video yang tersebar di group WhatsApp, mahasiswa menyerbu Anies yang tengah berdiri di atas mimbar Masjid UGM.

DPR Tagih Pemerintah Soal Wajib Sediakan Vaksin COVID-19 Halal
Indonesia
DPR Tagih Pemerintah Soal Wajib Sediakan Vaksin COVID-19 Halal

Anggota Panitia Kerja (Panja) Vaksin DPR, Kurniasih Mufidayati, meminta keseriusan pemerintah untuk taat hukum dengan menyediakan vaksin COVID-19 halal bagi umat Islam di Indonesia.

Menyebar di Sejumlah Negara, Virus Cacar Monyet Belum Ditemukan di Indonesia
Indonesia
Menyebar di Sejumlah Negara, Virus Cacar Monyet Belum Ditemukan di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan, belum ada temuan kasus ini di Indonesia.

PPP: Sikap Jokowi ke Menteri Tegaskan Wacana Tunda Pemilu Bukan dari Presiden
Indonesia
PPP: Sikap Jokowi ke Menteri Tegaskan Wacana Tunda Pemilu Bukan dari Presiden

"(sikap Jokowi) Itu menegaskan bahwa usulan penundaan pemilu bukan dari presiden, sehingga tak ada lagi dugaan-dugaan liar di lapangan," kata Sekretaris Fraksi PPP Achmad Baidowi kepada wartawan, Rabu (6/4).

Jadwal Operasional MRT Jakarta Berubah saat Malam Pergantian Tahun
Indonesia
Jadwal Operasional MRT Jakarta Berubah saat Malam Pergantian Tahun

PT MRT Jakarta melakukan perubahan jadwal operasional rangkaian kereta yang diberlakukan khusus untuk malam pergantian tahun.

Cak Imin Gelar Pertemuan dengan Prabowo Subianto di Kertanegara
Indonesia
Cak Imin Gelar Pertemuan dengan Prabowo Subianto di Kertanegara

Sebelum memasuki kediaman Prabowo, pria yang karib disapa Cak Imin ini sempat memberikan keterangan kepada awak media. Cak Imin mengaku kedatangannya dalam rangka silaturahmi.

Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Bantaran Sungai Cikapundung Ditanami Pohon
Indonesia
Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Bantaran Sungai Cikapundung Ditanami Pohon

Penanaman pohon bisa bisa mengurangi titik banjir di Kota Bandung. Ke depan lokasi tempat penanaman pohon juga bisa menjadi ruang publik bagi masyarakat.

Puan Maharani Segera Temui PAN dan PPP
Indonesia
Puan Maharani Segera Temui PAN dan PPP

Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Puan Maharani akan melanjutkan safari politiknya.

Pelaku Perjalanan Luar Negeri Tak Perlu Lagi Tes PCR
Indonesia
Pelaku Perjalanan Luar Negeri Tak Perlu Lagi Tes PCR

Para treveler tak perlu lagi tes COVID-19 setibanya tiba di Tanah Air, kecuali suspek Corona.

Syarat dan Cara Perpanjang SIM Online Melalui Aplikasi Digital Korlantas Polri
Indonesia
Syarat dan Cara Perpanjang SIM Online Melalui Aplikasi Digital Korlantas Polri

Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memiliki program baru untuk memperpanjang SIM secara online melalui aplikasi Digital Korlantas Polri.