NasDem Bocorkan Lawan Jokowi Selain Prabowo-Sandiaga

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Minggu, 24 Februari 2019
NasDem Bocorkan Lawan Jokowi Selain Prabowo-Sandiaga
Jokowi dan Prabowo bersama moderator debat capres di Hotel Sultan (Foto: Antaranews)

Merahputih.com - DPP Partai Nasional Demokrat menyatakan Calon Presiden Nomor Urut 01, Joko Widodo tidak hanya melawan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno saja. Namun, saat ini Jokowi juga tengah melawan fitnah yang dilakukan dengan terorganisir oleh kelompok tertentu.

"Sejatinya, pasangan Joko WidodoK-KH Ma'ruf Amin bukan hanya sekedar melawan pasangan nomor 2, tapi melawan fitnah terorganisir dari orang atau kelompok yang tidak menginginkan Pancasila dan Negara Kesatuan tetap berdiri kokoh," ucap Bendahara Umum DPP Partai NasDem, Ahmad M Ali, Sabtu (22/2).

Ahmad M Ali menilai serangan fitnah terhadap Jokowi sangat terorganisir dilakukan oleh kelompok-kelompok tertentu.

Bukan hanya itu, kelompok ini akan terus menyebarkan fitnah kepada siapapun yang akan memimpin negeri ini untuk tujuan tertentu.

"Selain itu, mereka akan terus melemahkan pemerintahan agar agenda-agenda ekonomi politik mereka bisa berjalan mulus di negeri ini," kata Ketua Fraksi Nasdem di DPR-RI itu.

Capres nomor urut 01 Joko Widodo dan Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto. ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY

Ia menyebut, salah satu fitnah itu adalah fitnah tentang Jokowi seorang PKI, anti-Islam dan anti-ulama.

"Karena itu, saya meminta kepada masyarakat Sulawesi Tengah khususnya di Kabupaten Parigi Moutung untuk bahu membahu melawan fitnah keji ini jika tidak ingi negeri ini tercabik-cabik. Caranya, sekembalinya dari tempat ini, sampaikan kepada keluarga di rumah dan tetangga bahwa isu Jokowi adalah PKI, anti Islam dan anti Ulama adalah bohong dan fitnah besar," sebut Ahmad M Ali dikutip Antara.

Ia mengutarakan Joko Widodo bersama pasangannya KH Ma'ruf Amin harus memimpin kembali negeri ini pada periode berikutnya. Hal itu dimaksudkan agar pembangunan dasar-dasar bernegara yang puluhan tahun terabaikan, bisa dilanjutkannya kembali hingga tuntas.

Ahmad M Ali meminta masyarakat untuk ikut menyelenggarakan pesta demokrasi dengan riang gembira dalam suasana penuh kekeluargaan dan tanpa fitnah. (*)

#Prabowo-Sandiaga #Jokowi #NasDem
Bagikan
Bagikan