MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan mushaf Al-Quran berukuran besar kepada pengurus Masjid Raya Sheikh Zayed, pada Kamis (21/9).
Penyerahan Al-Quran yang diklaim terbesar di dunia itu dilakukan seusai Jokowi salat duha di Masjid Raya Sheikh Zayed pukul 06.15 WIB.
Baca Juga
Terbitkan Inpres, Jokowi Instruksikan Jajaran Dukung Piala Dunia U-17
Mushaf Al-Quran yang diserahkan kepada Presiden Jokowi merupakan mushaf yang ditulis tangan oleh tim ahli dari UNSIQ. Mushaf tersebut berukuran 2×3 meter dalam posisi terbuka dengan ketebalan 25 cm.
"Ukuran mushaf sendiri 3X2 meter. Kalau ditutup berukuran 2X1,5 meter. Berat Al-Quran 501 kg," tutur Rektor UNSIQ, Zainal Sukawi di Solo.
Dikatakannya, Mushaf Al-Quran tersebut diberi nama Ir. H Joko Widodo. Pertimbangan memberi nama itu karena huruf pertama yakni 'ba' ditulis langsung oleh Presiden Jokowi.
Baca Juga
"Penulisan itu dilakukan Jokowi saat kunjungan di Pesantren Al-Asy'ariah Wonosobo. Untuk huruf hijaiyah 'ba' ditulis pada tahun 2017 bertepatan pada malam 21 Ramadan 1438 H di Pondok Pesantren Al-Asy'ariah Wonosobo.
"Untuk waktu pembuatan membutuhkan waktu 1,5 tahun. Pada tahun 2020 Mushaf tersebut sudah selesai, tapi penyerahannya tertunda. Sekarang baru kami serahkan pada beliau (Jokowi)," kata dia.
Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Munajat mengatakan, Presiden Jokowi berpesan agar Al-Quran dibaca dan dirawat baik. Takmir masjid akan melaksanakan amanat itu.
"Ini akan jadi koleksi Masjid Zayed Solo. Setiap lembaran Al-Quran yang itu dibaca setiap hari," kata Munajat. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Di Hadapan Ribuan Anggota Kokam, Jokowi: Jangan Ganti Pemimpin Ganti Visi