CITROEN My Ami mungkin bukan kendaraan listrik tercantik di pasaran, tetapi mobil mungil asal Prancis tersebut terbukti laris manis dalam penjualan di berbagai negara. Sebanyak 21.000 pelanggan dari sembilan negara telah membeli EV tersebut sejak diluncurkan pada April 2020.
Versi terbaru yang diluncurkan, yakni My Ami Buggy, dijual terbatas secara daring pada 21 Juni. Dalam 18 menit penjualan dibuka, mobil itu ludes terjual. Ternyata konsumen menyukai mobil mungil nan kokoh.
Menurut Motor1, 50 unit My Ami Buggy terjual dalam 17 menit dan 28 detik. Pelanggan tercepat untuk memesan dan membayar secara daring mampu menyelesaikan transaksi hanya dalam waktu 2 menit dan 53 detik.
Baca juga:
Sedan Sport Klasik Terbaik dari Era 70an

Pelanggan tersebut akan menerima salah satu dari 50 unit My Ami Buggy dengan nomor yang dipersonalisasi dengan namanya. Mobil imut itu direncanakan akan dikirimkan pada paruh kedua Agustus ke mana pun pelanggan menginginkannya.
My Ami Buggy memang menarik minat publik setelah versi konsepnya diperkenalkan pada Desember 2021. Hampir 1.800 pelanggan menyatakan keinginan mereka untuk membelinya. Demikian diungkpakan Citroen.
Versi produksi Citroen My Ami Buggy hadir dengan bodi hijau tua dengan sedikit aksen kuning cerah. Mobil bertenaga listrik ini juga dilengkapi dengan satu set pelek baja berwarna perunggu dengan tutup tengah berwarna hitam.
Baca juga:
Citroen Bawa Dua Amunisi Baru di Paris Motor Show 2016

Salah satu desain yang paling kontroversial dari mobil ini ialah pintunya. Versi produksi My Ami Buggy hadir dengan pintu berbentuk tubular, berbeda dari yang ditunjukkan pada versi mobil pamerannya.
Pintunya juga tidak memiliki penutup penuh, bahkan kaca. Hanya tiga palang pipa tubular saja, mungkin untuk menambah kesan off-road. Di bagian atas, My Ami Buggy memiliki atap kanvas yang dapat dibuka dan disimpan di belakang kursi untuk pengalaman off-road atap terbuka.
Citroen My Ami Buggy dijual harga 9,790 euro atau sekitar Rp 1,5 miliar. Mobil ini didukung motor listrik yang menghasilkan 8 tenaga kuda (6 kilowatt), menarik daya dari paket baterai 5,5 kilowatt-jam. Si mungil ini mampu menempuh jarak hingga 70 kilometer dalam sekali pengecasan.(waf)
Baca juga:
Citroën Skate Konsep Berkendara Masa Depan