Meski Tito Sudah Menghadap Jokowi, Polri Bakal Sulit Ungkap Kasus Novel, Kenapa?

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 31 Juli 2017
Meski Tito Sudah Menghadap Jokowi, Polri Bakal Sulit Ungkap Kasus Novel, Kenapa?
Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi membentang poster saat mengikuti aksi dukungan di depan gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (11/4).(ANTARA FOTO/Reno Esnir)

MerahPutih.com - Indonesia Police Watch (IPW) menilai rencana pemanggilan Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian oleh Presiden Jokowi untuk membahas penuntasan kasus teror terhadap penyidik KPK Novel Baswedan patut diapresiasi.

"Dengan adanya pemanggilan ini diharapkan penuntasan kasus Novel bisa lebih cepat lagi," ujar Ketua Presidium IPW Neta S Pane dalam keterangannya, Senin (31/7).

Ia menilai, polisi tidak mudah untuk menuntaskan kasus Novel. Sebab tidak ada saksi dan alat bukti yang komprehensif untuk mengungkap pelaku. Sehingga, perlu waktu yang cukup panjang untuk mengungkap kasus ini.

"Dalam dunia kejahatan yang bermodus hit and run memang tidak mudah untuk mengungkap dan menangkap pelakunya," kata Neta.

Sama seperti halnya kasus penembakan gelap yang relatif rendah keberhasilan pengungkapannya dan sangat tergantung temuan petugas kepolisian di lapangan dan informasi yang diberikan masyarakat.

"Dengan dipanggilnya Kapolri oleh Presiden diharapkan ada langkah baru untuk menuntaskan kasus ini," ucap Neta. (Ayp)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Polri Ajak KPK Bersama-Sama Lihat Rekaman CCTV Kasus Novel

#Novel Baswedan #Presiden Jokowi #Tito Karnavian
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan