Menkominfo Sebut Penyebaran Berita Hoaks Meningkat Jelang Pemilu

Andika PratamaAndika Pratama - Selasa, 26 Maret 2019
Menkominfo Sebut Penyebaran Berita Hoaks Meningkat Jelang Pemilu
Menkominfo Rudiantara (ANTARA Foto/Bernadus Tokan)

MerahPutih.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menyebut penyebaran berita hoaks meningkat dari sebelumnya tujuh persen menjadi 13 persen. Di dominasi isu politik.

Menurutnya, hingga Februari 2019, Kementerian Komunikasi dan Informatika sudah menyaring 300 informasi hoaks. Padahal, di Januari jumlah hoaks yang berhasil dicatat oleh Kemenkominfo mencapai 175.

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

"Penyebaran hoaks sangat cepat saat ini. Pada Februari jumlah hoaks yang menyebar mencapai 300an," ujarnya di di hadapan ratusan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Kupang, Selasa (26/3)

Rudiantara menyatakan Hoaks yang menyebar itu bervariasi, mulai dari hoaks tentang Pak Joko Widodo, dan juga ada hoaks tentang Pak Prabowo.

Dalam kesempatan kuliah umum itu, ia juga memberikan contoh atau ciri-ciri hoaks yang sering menyebar di media sosial seperti whatsupp, facebook atau media sosial lainnya.

"Ciri-ciri hoaks itu yang pertama tidak jelas siapa yang mengirim, karena suka diambil dari postingan yang akunnya tidak jelas juga," tegasnya dilansir Antara.

Kemudian mengatasnamakan kelompok atau golongan tertentu yang paling banyak lagi tertulis ajakan "ayo viralkan, atau ayo sebarkan".

Ilustrasi

"Jika menerima hal-hal seperti itu jangan diteruskan. Di samping itu menerima informasi hoaks saja kita rugi, karena saat membuka video otomatis pulsa kita tersedot karena harus membayarnya," pungkasnya.

Karena itu ia mengajak semua mahasiswa di kota itu untuk bersama-sama memberantas hoaks dengan tidak ikut menyebarkannya kepada sesama teman atau sekitarnya. (*)

#Rudiantara #Penyebar Hoaks
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Bagikan