Mengenang Markis Kido yang Meninggal Akibat Serangan Jantung

Muchammad YaniMuchammad Yani - Senin, 14 Juni 2021
Mengenang Markis Kido yang Meninggal Akibat Serangan Jantung
Legenda Bulu Tangkis Indonesia Markis Kido - Badmintonindonesia.org

KABAR duka datang dari dunia olahraga nasional. Legenda bulu tangkis Markis Kido dikabarkan meninggal dunia. Berita ini diketahui usai mantan pebulu tangkis Indonesia, Yuni Kartika melakukan cuitan di akun Twitternya, @YuniKartika73, Senin, (14/6) malam.

"BREAKING NEWS!! Telah meninggal dunia salah satu pebulutangkis terbaik tanah air 'Markis Kido' Semoga amal dan ibadahnya diterima disisi Tuhan YME!! Amin. Selamat jalan Markis Kido…," cuit Yuni Kartika di Twitter pribadinya.

Berita ini memang terbilang sangat mengejutkan. Hal itu karena, pria kelahiran Jakarta, 11 Agustus 1984 ini meninggal dunia karena serangan jantung setelah sebelumnya bermain bulu tangkis di kawasan Tangerang.

Pada kolom komentar, banyak yang masih tidak mempercayai cuitan Yuni. Hingga berita ini diturunkan, sudah ada 4 ribu lebih yang meretweets dan seribu lebih komentar.

"Innalillahi wainnailaihi roji'un. Uda?? Mbak, ini seriusan??," tulis akun @rainiskai_.

"Astaghfirullah, beneran mbak yuni?," kata akun @demiaa_.

"Kaget banget ya Allah," kata akun @BadmintonTour.

Melalui akun Instagram, PBSI juga mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya pebulu tangkis perain emas di Olimpiade Beijing 2008.

"Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Selamat jalan Kido! Prestasi Mu Akan Selalu Di Kenang," tulis PBSI di keterangan foto.

Markis Kido memang menjadi salah satu pebulu tangkis kebanggaan Indonesia. Segudang prestasi telah ia raih guna mengharumkan nama bangsa. Selain di Olimpiade Beijing 2008, ia juga mendapatkan di Asian Games di Guangzhou 2010. Setidaknya ada 26 prestasi tingkat internasional yang tercatat di wikipedia.

Pria yang mengehembuskan nafas terakhirnya di usia 36 tahun ini adalah kakak kandung dari Bona Septano dan Pia Zebadiah Bernadet yang juga penghuni pelatnas Cipayung. Bona adalah pemain ganda putra bersama Mohammad Ahsan, sementara adiknya Pia adalah pemain ganda campuran.

Bersama Hendra Setiawan, Putra Djumharbey Anwar, seorang perantau asal Minangkabau itu adalah pasangan andalan Indonesia setelah pensiuannya pasangan Chandra Wijaya/Sigit Budiarto dan meredupnya pasangan Luluk Hadianto/Alvent Yulianto Chandra.

Dengan kerjasama keduanya, Indonesia berhasil meraih juara dunia di tahun 2007, serta mendapat mendali emas di Olimpiade Beijing 2008. Selain Hendra Setiawan, Markis Kido juga sempat berpasangan dengan Pia Zebadiah dan Marcus Fernaldi Gideo.

Selamat jalan Markis Kido, jasamu akan selalu dikenang. (*)

Baca juga:

Peraih Medali Emas Olimpiade 2008 Markis Kido Meninggal Dunia

#Atlet Bulu Tangkis #Bulu Tangkis Indonesia #Olahraga
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu
Bagikan