Otomotif

Mengenal Teknik Berkendara di Jalanan, Aman Tiba di Tujuan

P Suryo RP Suryo R - Selasa, 03 November 2020
Mengenal Teknik Berkendara di Jalanan, Aman Tiba di Tujuan
Ada teknik-teknik berkendara yang baik di jalanan untuk keselamatan diri sendiri dan orang lain. (Foto: Pexels/Hassan OUAJBIR)

TEKNIK berkendara di jalan raya bukan sekedar mampu membawa kendaraan dengan baik. Namun ada beberapa teknik yang ditujukan bukan hanya untuk keselamatan diri sendiri namun orang lain. Celakanya terkadang kita sudah berhati-hati namun pengendara lain yang ceroboh.

Dibutuhkan teknik yang baik dalam berkendara di jalan raya. Teknik-teknik ini memiliki tujuan yang sama menjalan keselamatan dan keamanan sampai tiba di tujuan. Bahkan ada teknik berkendara yang memiliki tujuan menghemat bahan bakar.

Baca Juga:

Beli Mobil Bekas Semudah 'Shopping'

Eco Driving

Laman KabarOto menuliskan salah satu teknik berkendara, selain berhubungan dengan keselamatan juga memberikan manfaat lain, menghemat bahan bakar minyak. Eco driving merupakan kombinasi teknik berkendara aman dan waspada. Manfaatnya banyak, yang paling utama adalah hemat bahan bakar. Jadi, selain aman dan nyaman, para pemilik kendaraan bisa lebih hemat untuk pengeluaran bulanan.

Sony Susmana, Senior Instructor dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), yang dimuat dalam laman KabarOto, menjelaskan teknik ini meliputi perencanaan rute perjalanan sesuai kebutuhan. Memanaskan mesin kendaraan hanya satu menit saja. Kemudian berkendara sehalus mungkin dan menjaga kecepatan konstan sekitar 60-80 kpj dengan putaran mesin 2.000 rpm.

Sony menegaskan selama membawa kendaraan untuk jaga jarak dengan kendaraan lain. Kemudian menggunakan engine brake untuk deselerasi. Selain itu, atur suhu AC di kabin senyaman mungkin. Kalau mobil dalam keadaan diam lebih dari lima menit mematikan mesin dan buka jendela saja.

Safe driving

sopir
Selalu fokus saat berkendara. (Foto: Pexels/Mary Whitney)

Laman nationwide menuliskan bahwa teknik ini adalah tentang konsentrasi dalam menjalankan kendaraan. Untuk itu tidak boleh ada kegiatan lain yang mengganggu fokus kamu dalam berkendara. Yang perlu dicamkan adalah jangan pernah menggunakan ponsel atau gawai lainnya saat berkendara.

Selalu menjaga kecepatan kendaraan sesuai rambu-rambu yang ada. Kendaraan yang berjalan terlalu kencang berpotensi menyebabkan kecelakaan atau membahayakan pengemudi kendaraan lainnya. Ngebut hanya memberikan waktu yang sempit bagi kamu untuk bereaksi.

Bila berkendara dengan anak-anak, usahakan mereka tetap tenang duduk di tempatnya dan memasang sabuk keselamatan. Suara bising dari anak-anak terkadang dapat mengacaukan konsentrasi kamu. Bila kamu sedang dalam masa pengobatan sebaiknya tidak menjalankan kendaraan. Beberapa obat akan membuat refleks kamu menurun. Termasuk pula jika kamu kelelahan, sebaiknya tidak mengemudikan kendaraan.

Baca Juga:

Prosedur Ganti Aki, Jangan Salah!


Defensive driving

sopir
Kontrol kecepatan sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada. (Foto: Pexels/freestocksorg)

Teknik berkendara ini lebih memperhatikan faktor keselamatan diri sendiri dan orang lain. Menurut wikipedia, secara umum teknik ini adalah mengenai kontrol kecepatan sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada pada berkendara. Selalu memperhatikan situasi dan kondisi yang ada di depan dan bersiap dengan segala sesuatu yang akan terjadi.

Kamu juga harus selalu waspada dengan lingkungan sekeliling saat berkendara. Termasuk tidak terdistraksi dengan situasi yang ada pada saat itu. Kamu harus sigap dengan tingkah pengendara lainnya dan juga pejalan kaki. jangan pernah berpikir bahwa pengendara lain akan melakukan teknik berkendara kamu. Jangan lupa menghormati pengendara lain yang memiliki hak yang sama dengan kamu.

Dalam teknik ini bukan hanya kemampuan pengendaranya saja yang menjadi perhatian. Lebih dari kondisi mobil harus diperhatikan, seperti melakukan perawatan mesin dalam periode tertentu. Kemudian selalu memperhatikan faktor alam, cuaca dan kondisi jalan yang dapat mempengaruhi performa kendaraan kamu. Pahami karakter kendaraan kamu dengan baik, sehingga tetap dalam kondisi aman.

Selalu berhati-hati di jalan dan waspada dengan kondisi yang ada. Patuhi rambu dan etika berlalu lintas yang benar. (psr)

Baca Juga:

Ban Kempis Salah Pelek?

#Teknologi #Otomotif #Keselamatan Berkendara
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love
Bagikan