TERLIHAT cantik dan awet muda tentunya merupakan dambaan bagi setiap perempuan. Namun hal itu tak serta merta bisa didapatkan begitu saja. Karena, selain rajin berolahraga dan makan-makanan yang sehat, face treatment juga sangat diperlukan.
Menurut data survey JAKPAT pada tahun 2021, 76 persen perempuan Indonesia merasa gejala penuaan diri merupakan masalah serius yang perlu diatasi dan berbicara soal gaing, tentu tidak hanya memperbaiki tekstur kulit, tapi juga mengencangkan kulit.
Hal tersebut lalu menjadi salah satu pertimbangan hadirnya teknologi pengencangan kulit terbaru 'Morpheus 8'. Teknologi tersebut sudah terinstal lebih dari 11 ribu unit di dunia, dan kini hadir di Indonesia.
Baca juga:
Tips Berbisnis Produk Kecantikan dengan Menjadi Reseller

Morpheus 8 menggunakan metode penghantaran energi panas dan radio frekuensi yang dihantarkan melalui jarum ukuran sangat kecil atau micro needle. Adapun kegunaan dari Morpheus dipaparkan oleh Ron Pirolo selaku Direktur dan Founder Regenesis Indonesia, distributor peralatan estetika berkualitas tinggi.
"Gejala penuaan kulit dari mulai tahap awal hingga tahap keempat seperti permukaan kulit dan warna yang tidak rata, keriput , bekas jerawat, kulit kendur dapat disolusikan dengan MORPHEUS 8," tutur Pirolo saat ditemui merahputih.com pada Grand Launching Morpheus yang digelar di Sheraton, Gandaria City, Sabtu (30/7).
Pada acara tersebut, turut hadir juga dokter bedah plastik asal Italia Dr Pier Paolo Rovatti yang sudah memiliki 38 Jurnal Publikasi, baik Nasional ataupun Internasional. Rovatti turut membagikan pengalamannya dalam penggunaan teknologi canggih tersebut.
Salah satu yang menjadi pertimbangan Rovatti memilih terapi dengan Morpheous 8, dikarenakan sudah mendapat FDA Approved dan memiliki beragam penghargaan tingkat internasional.
Antara lain yaitu FDA Approved dan beragam award berkelas Internasional seperti Minimal Invasive Device of The Year (2020), Product Innovation of The Year (2021), dan Best Skin-Tightening Microneedling Treatment Award Winner (2022).
Sementara itu, Dr Hafiza Fathan, SpKK, PGC pemilik klinik Kecantikan Dermis Jakarta Selatan menuturkan, bahwa dia menyukai teknologi dari Morpheous 8. "Karena memiliki ukuran miro needle yang beragam, di mana penggunaanya pun luas. Sehingga bisa memenuhi kebutuhan dalam berbagai kondisi kulit, baik di wajah atau di tubuh," jelas Dokter Hafiza.
Adapun contohnya diaplikasikan pada area tubuh, yaitu seperti pada strechmark, kulit kendur hingga kulit berkerut. Dengan metode yang sama seperti pengaplikasian di wajah, alat tersebut bisa memberikan hasil yang signifikan.
Baca juga:
Palembang Punya Klinik Kecantikan Baru dengan Treatment Picosure Laser

Sejumlah influencer dan para selebritas dunia juga sudah menjajal teknologi Morpheous 8. Antara lain yaitu Kim Kardashian, Stephani Shepherd Suganami, Iggy Azalea, Victoria Fuller, dan masih banyak lagi.
Teknologi pada Morpheous 8 juga merupakan teknologi pertama yang diakui FDA, dan bisa dipergunakan dalam aera tubuh dengan kedalaman 8mm. Dia juga menambahkan, bahwa proses selama treatment lebih praktis, dan pasien juga akan merasa nyaman.
Karena selain non invasive, alat itu juga memiliki minimal down time. Sehingga sangat cocok untuk pasien yang mengharapkan hasil instan serta memiliki tingkat mobilitas yang tinggi.
Hadirnya Morpheous 8 dengan teknologi pengecangan kulit yang canggih, tentunya bisa memberikan solusi terbaik bagi para perempuan, khususnya dalam menjaga kekecangan hingga tekstur kulit, agar bisa tampil cantik dan awet muda. (Ryn)
Baca Juga: