Kepoin Doodle Art, Gambar Imajinatif Bukan Cuma Coret-coret!

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 07 Desember 2018
Kepoin Doodle Art, Gambar Imajinatif Bukan Cuma Coret-coret!
Doodle art. (Foto: instagram.com/yessiow)

DOODLE Art merupakan gambar-gambar sederhana. Meski sekilas tak beraturan, Doodle Art ternyata punya makna atau cerita mendalam. Ada rangkaian cerita dengan tema berbeda-beda. Enggak heran kalau Doodle Art semakin populer terutama di kalangan anak-anak millennials.

Buat kamu berencana atau sedang berlibur di Bali, dan mau kepoin seni corat-coret, datang aja ke kelas Doodle Art di Bentara Budaya Bali bersama Komunitas Full of Doodle Art, pada Sabtu (8/12).

Sebelum ikutan, sebaiknya kamu juga kepoin informasi lengkap tentang Doodle Art berikut ini sebagai bekalmu. Kuy!


1. Doodle art bukan sekadar coret-coret


Aneka kreasi doodle art dapat ditemui dalam berbagai medium, misalnya digunakan sebagai motif desain fashion, motif tas, kemasan dan masih banyak lainnya.

"Bukan sekadar corat-coret biasa, Doodle Art merupakan gambar dalam bentuk-bentuk imaginatif dan beragam, biasanya bersifat abstrak namun ada pula yang dibuat demikian rapi," kata Ni Wayan Idayati, Pengelola Program Bentara Budaya Bali, di Denpasar.


2. Kelas menghadirkan Yessiow

Kelas kreatif yang bekerja sama dengan "Komunitas Full Of Doodle Art" (FOD) itu akan digelar di Bentara Budaya Bali (BBB) di Ketewel, Gianyar, Bali pada Sabtu (8/12), dengan menghadirkan narasumber Yessi Nur Mulianawati (Yessiow), pendiri Komunitas FODA Indonesia serta Ida Bagus Herry Yasmana dari Komunitas FODA Bali.

Karya-karyanya sangat khas melalui penggunaan imaji berani yang dikombinasikan dengan warna-warna pastel, yang telah menjadi ciri khasnya.

Selain aktif terlibat dalam pameran di berbagai acara, Yessiow juga mendirikan salah satu komunitas doodle terbesar di Indonesia, yaitu FODA (Full of Doodle Art) pada tahun 2012 yang kini telah berkembang di 10 kota.

"Nama Yessiow tentu sudah tidak asing dalam pergaulan seni, khususnya kalangan pegiat doodle art. Yessiow merupakan lulusan Desain Komunikasi Visual, Telkom University, Bandung. Dia menggunakan doodle art sebagai media pilihannya karena dia merasa ide dan imajinasinya paling baik diekspresikan dalam bentuk makhluk dan ornamen," ujarnya.


3. Tentang doodle art


Secara rutin FODA melaksanakan berbagai kegiatan, antara lain pameran, lokakarya, hingga sharing atau saling berbagi pengalaman.

Komunitas ini memiliki keinginan kuat untuk memperkenalkan Doodle Art kepada khayalak luas. Mereka aktif berkampanya kepada masyarakat tentang peran penting Doodle Art seperti medium seni lainnya.

"Sejumlah sumber menyebutkan bahwa istilah Doodle pertama kali muncul pada awal abad ke-17 dan diyakini berasal dari Bahasa Jerman Nudeltopf Dusseldorf berarti bodoh atau kebodohan. Makna kata tersebut juga hadir dalam lagu 'Yankee Doodle' yang awalnya dinyanyikan oleh pasukan kolonial Inggris sebelum Perang Revolusi Amerika," ujarnya.

Sementara itu, pemaknaan Doodle sebagai bagian dari komunitas kreatif mengalami perluasan pemahaman selaras dengan era modern dan kontemporer. Oleh karena itu, lanjut Idayati, kelas kreatif Bentara kali ini akan membahas perihal seluk beluk Doodle Art berikut perkembangannya di Indonesia, juga bentuk-bentuk kreasinya serta perbedaannya dengan grafiti, mural, atau zentangle.

"Selain langkah-langkah membuat Doodle, diulas pula mengenai potensi dari ragam seni ini di masa mendatang, khususnya dalam bentuk-bentuk kreasi lintas bidang, serta bagaimana komunitas Doodle Art ini dapat berkembang dengan cukup masif di Indonesia," katanya. (*)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Kegiatan Asyik yang Bisa Dilakukan di Pantai Pangandaran

#Karya Seni
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan