Menag Minta Jajarannya Proaktif Fasilitasi Peribadatan Umat Beragama. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. (ANTARA/HO-Kemenag)

MerahPutih.com- Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memerintahkan jajarannya untuk proaktif memfasilitasi peribadatan umat beragama.

Hal ini disampaikan Menag, menyusul kasus ramai di media sosial terkait seorang perempuan yang sempat mendapat pelarangan beribadah di Candi Ijo, Sleman, Yogyakarta.

Baca Juga:

Menag Serukan Jaga Masjid dari Politisasi dan Intoleransi saat Tahun Politik

"Pagi tadi saya sudah perintahkan (lagi) Dirjen Bimas Hindu untuk memfasilitasi penggunaan candi-candi untuk beribadah umat Hindu dengan berkoordinasi lebih progresif dengan Dirjen Kebudayaan Kemendikbud," tegas Menag, Kamis (11/5).

Menurut Menag, semua warga negara berhak untuk beribadah sesuai dengan keyakinannya.

"Tidak boleh dihalangi apalagi dilarang. Pemerintah juga berkewajiban memberikan perlindungan," tulis Menag.

Tetapi aparatur di lapangan, seringkali belum memahami protap yang harus dijalankan.

"Ini juga harus jujur diakui. Maka, sering muncul kesalahpahaman," sambungnya.

Baca Juga:

Menag Yaqut Kecam Aksi Penembakan di Kantor MUI

Menag berharap, ke depan, permasalahan semacam ini tidak akan terjadi lagi dan dapat diselesaikan dengan kepala dingin.

"Indonesia ini kuat karena keragaman yang terjaga damainya. Kalau ada yang coba-coba mempolitisir, abaikan saja," kata Menag.

Apalagi ini tahun politik. Pasti ada yang ingin dapat panggung.

"Pegang saja kuat-kuat keyakinan kita tanpa harus melepaskan keindonesiaan kita," tandasnya.

Sementara, Dirjen Bimas Hindu I Nengah Duija menaatikan telah menindaklanjuti permasalahan ini.

"Kami melakukan pendataan ulang terhadap candi-candi Hindu di Indonesia yang masih dipergunakan oleh umat Hindu untuk kegiatan keagamaan dengan melibatkan perangkat di daerah dan Ditjen Kebudayaan Kemendikbud RI," ujar Nengah Duija. (Knu)

Baca Juga:

ASN Kemenag Diminta Jaga Netralitas pada Pemilu 2024

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Jokowi Minta Dukungan Penyelesaian Proyek MRT dalam Pertemuan dengan PM Jepang
Indonesia
Jokowi Minta Dukungan Penyelesaian Proyek MRT dalam Pertemuan dengan PM Jepang

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Jepang Fumio Kishida.

Berkas Perkara Haris Azhar - Fatiya Dinyatakan Lengkap
Indonesia
Berkas Perkara Haris Azhar - Fatiya Dinyatakan Lengkap

Polda Metro Jaya telah menetapkan Direktur Lokataru Haris Azhar dan Koordinator KontraS Fatia Maulidiyanti sebagai tersangka dugaan kasus pencemaran nama baik.

Dinsos DKI Buka Suara soal Polemik Dugaan Korupsi Bansos Era Anies
Indonesia
Dinsos DKI Buka Suara soal Polemik Dugaan Korupsi Bansos Era Anies

"Saya pastikan kami berkontrak habis di 31 Desember 2020," kata Premi di Jakarta, Jumat (13/1).

Masyarakat Dilarang Masuk ke Kawasan Depo Pertamina Plumpang
Indonesia
Masyarakat Dilarang Masuk ke Kawasan Depo Pertamina Plumpang

Pihak kepolisian menutup lokasi akses jalan menuju lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.

KPK Kembali Panggil Kadinkes Lampung Pekan Depan
Indonesia
KPK Kembali Panggil Kadinkes Lampung Pekan Depan

KPK bakal kembali memanggil Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Lampung Reihana pada pekan depan.

Gerindra Pastikan Cawapres KKIR Ditentukan Prabowo dan Cak Imin
Indonesia
Gerindra Pastikan Cawapres KKIR Ditentukan Prabowo dan Cak Imin

“Kita tetap konsisten pada komitmen yang sudah disepakati, soal penentuan cawapres KKIR akan ditentukan Pak Prabowo dan Gus Muhaimin,” kata Waketum Gerindra Habiburokhman

Kemenkop UKM Terima 21 Aduan Masyarakat Terkait Impor Ilegal Pakaian Bekas
Indonesia
Kemenkop UKM Terima 21 Aduan Masyarakat Terkait Impor Ilegal Pakaian Bekas

Sampai saat ini, tercatat 21 total laporan selama periode 23-24 maret 2023, terdiri dari 17 laporan terverifikasi dan 4 laporan tanpa identitas yang terverifikasi.

Puan Disebut Sebagai Simbol DPP PDIP
Indonesia
Puan Disebut Sebagai Simbol DPP PDIP

Ketua DPP PDIP Bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat menegaskan, pihaknya belum menentukan sinyal kuat terhadap Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres).

Elon Musk Sebut Masa Depan RI Cerah, LaNyalla: Harus Didukung Kebijakan Negara
Indonesia
Elon Musk Sebut Masa Depan RI Cerah, LaNyalla: Harus Didukung Kebijakan Negara

"Yang lebih penting adalah arah kebijakan negara. Harus mengutamakan nasional interest di atas segala-galanya. Sehingga negara harus kembali berkuasa penuh atas bumi air dan cabang produksi yang penting bagi hajat hidup orang banyak," kata LaNyalla

DKI Raih WTP 6 Kali Berturut-turut, Pj Heru: Dorong Transparansi Keuangan Daerah
Indonesia
DKI Raih WTP 6 Kali Berturut-turut, Pj Heru: Dorong Transparansi Keuangan Daerah

Opini WTP diraih Pemprov DKI secara berturut-turut sejak 2017.