Menag: Ada Segelintir Kasus Berupaya Cederai Kerukunan Umat Beragama
Merahputih.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo didesak bisa memberikan perlindungan keamanan kepada umat yang sedang menjalankan ibadah. Tujuannya, agar ibadah tersebut berjalan tenang dan khusyuk.
Indonesia memiliki berbagai agama, namun kerukunan umat beragama yang terbina saat ini terbukti sudah mampu berjalan dengan baik.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Singapura Hentikan Vaksinasi Setelah 48 Warganya Meninggal
“Kita tidak memungkiri ada satu dua kasus yang berupaya mencederai kerukunan (umat beragama) tersebut," kata Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dalam keteranganya, Jumat (29/1).
Beberapa persoalan agama yang muncul beberapa waktu terakhir adalah perusakan tempat ibadah, penyerangan tokoh agama, penistaan agama dan pelarangan umat dalam beribadah.
Potensi terulangnya kasus serupa di masa mendatang masih terbuka terjadi jika tak ada langkah antisipasi yang baik.
“Untuk itu kami sangat yakin ketenangan umat dalam beribadah nanti bisa lebih terjamin dan menjadi salah satu fokus program Polri,” terang Gus Yaqut.
Listyo Sigit juga dituntut mampu menjaga bingkai toleransi umat beragama. "Agar terus kokoh,” ujar Gus Menteri, sapaan akrabnya.
Baca Juga:
Hoaks Vaksinasi COVID-19 Dikemas Dengan Bahasa Emosional
Untuk menciptakan ketenangan beribadah, dibutuhkan kerja sama dan pemahaman yang baik dari berbagai pihak. Ia juga yakin Kapolri bisa menjalin silaturahmi yang hangat dengan para tokoh agama di Indonesia.
Peran tokoh agama ini penting karena sangat efektif dalam membantu mewujudkan keamanan masyarakat. "Langkah ini juga efektif mencegah aksi kekerasan dan terorisme yang kerap kali memanfaatkan balutan agama,” tandas dia. (Knu)